Hasil Liga Inggris Arsenal vs Chelsea: Menangi Derby London, The Gunners Gusur Man City
loading...
A
A
A
LONDON - Arsenal menjaga peluang menjuarai Liga Inggris 2022/2023. Ini setelah memenangi Derby London kontra Chelsea dengan skor 3-1.
Laga sengit itu tersaji di Emirates Stadium, Rabu (3/5/2023). Arsenal selaku tuan rumah tampil begitu mendominasi.
Klub London Utara itu bisa mencetak tiga gol sepanjang babak pertama melalui Martin Odegaard (18, 31) dan Gabriel Jesus (34).
Chelsea hanya bisa membalas melalui Noni Madueke (65). Ini memperpanjang keterpurukan mereka di kompetisi domestik.
Sementara bagi Arsenal, hasil ini menyudahi periode buruk yang sempat melewati empat laga beruntun Liga Inggris tanpa kemenangan.
Terpenting ini menjaga peluang meraih gelar. Sebab, Arsenal bisa naik ke puncak klasemen sementara dengan menggeser Manchester City (Man City).
Arsenal kini mengumpulkan 78 poin dari 34 laga. Mereka unggul dua poin dari Man City yang baru tampil 32 kali.
Arsenal yang berstatus tuan rumah tampil begitu mendominasi sepanjang babak pertama. Sementara Chelsea bermain begitu buruk di tambah pertahanan yang bobrok.
Meriam London langsung menekan begitu laga dimulai. Mereka menampilkan kerja sama tim yang sangat bagus dengan melakukan operan-operan pendek dan satu-dua.
Arsenal nyaris menjebol gawang Chelsea pada menit ke-5. Granit Xhaka melepaskan tembakan ke tengah gawang. Namun, tendangannya lemah dan menuju penjaga gawang berdiri.
Arsenal terus melancarkan serangan selama 15 menit pertama. Sedangkan Chelsea tidak bisa berbuat banyak. Klub London Barat itu hanya cenderung bertahan.
Upaya Arsenal baru membuahkan hasil di menit ke-18 melalui Odegaard. Dia beruntung bisa mengoyak jala The Blues
Odegaard menerima operan akurat dan mencoba peruntungannya lewat tembakan dari jarak menengah.
Bola ternyata memantul mistar gawang lalu kemudian masuk dan bersarang di belakang penjaga gawang. Skor berubah 1-0 untuk tuan rumah.
Chelsea tidak tinggal diam. Tim tamu hampir saja menyamakan kedudukan pada menit ke-25 lewat upaya Ben Chilwell.
Dia membuka ruang untuk dirinya sendiri di dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan bagus ke sisi kanan gawang.
Tapi, Aaron Ramsdale melakukan penyelamatan mencengangkan untuk menggagalkan tembakan Chilwell.
Sial bagi Chelsea, Arsenal mencetak gol keduanya di menit ke-31. Odegaard kembali mencatatkan namanya di papan skor alias mencatat brace.
Odegaard melakukan penyelesaian yang indah. Dia mendapatkan operan bagus di kotak penalti dan menembakkan bola masuk ke sisi kanan gawang.
Arsenal menambah lagi gol di menit ke-34. Jesus menembakkan bola rebound ke sudut kiri bawah gawang setelah bola liar datang. Skor 3-0 bertahan hingga rehat.
Arsenal tetap menyerang di babak kedua. Xhaka, Leandro Trossard, Jesus dan Bukayo Saka silih berganti menusuk pertahanan Chelsea. Namun, belum bebuah gol.
Hingga menit ke-64, Arsenal tercatat sudah melakukan total 13 upaya, jauh meninggalkan Chelsea dengan dua percobaan
Namun, Chelsea juga mulai bisa bermain lebih bagus dibanding babak pertama. Bahkan, mereka bisa mencetak gol balasan di menit ke-65 melalui Madueke.
Madueke menyambut crossing sempurna dari Mateo Kovacic jauh di kotak penalti. Lalu mengontrolnya lewat sentuhan pertama yang bagus.
Dia lalu melepaskan tembakan akurat yang memantul masuk melewati tiang ke sudut kiri bawah gawang. Skor berubah 3-1.
Itu menjadi satu-satunya gol yang dicetak Chelsea. Disisi lain, Arsenal juga tidak bisa menambah keunggulan. Alhasil, mereka menang 3-1.
Susunan Pemain Arsenal vs Chelsea
Arsenal (4-3-3): Aaron Ramsdale; Ben White, Jakub Kiwior, Gabriel Magalhaes, Oleksandr Zinchenko; Martin Odegaard, Jorginho, Granit Xhaka; Bukayo Saka, Gabriel Jesus, Leandro Trossard.
Cadangan: Emile Smith Rowe, Matt Turner, Fabio Vieira, Rob Holding, Gabriel Martinelli, Thomas Partey, Kieran Tierney, Reiss Nelson, Eddie Nketiah.
Pelatih: Mikel Arteta
Chelsea (4-3-3): Kepa Arrizabalaga; Cesar Azpilicueta, Wesley Fofana, Thiago Silva, Ben Chilwell; N'Golo Kante, Enzo Fernandez, Mateo Kovacic; Noni Madueke, Pierre-Emerick Aubameyang, Raheem Sterling.
Cadangan: Edouard Mendy, Conor Gallagher, Benoit Badiashile, Joao Felix, Mykailo Mudryk, Hakim Ziyech, Ruben Loftus-Cheek, Trevoh Chalobah, Kai Havertz.
Pelatih: Frank Lampard
Laga sengit itu tersaji di Emirates Stadium, Rabu (3/5/2023). Arsenal selaku tuan rumah tampil begitu mendominasi.
Klub London Utara itu bisa mencetak tiga gol sepanjang babak pertama melalui Martin Odegaard (18, 31) dan Gabriel Jesus (34).
Chelsea hanya bisa membalas melalui Noni Madueke (65). Ini memperpanjang keterpurukan mereka di kompetisi domestik.
Sementara bagi Arsenal, hasil ini menyudahi periode buruk yang sempat melewati empat laga beruntun Liga Inggris tanpa kemenangan.
Terpenting ini menjaga peluang meraih gelar. Sebab, Arsenal bisa naik ke puncak klasemen sementara dengan menggeser Manchester City (Man City).
Arsenal kini mengumpulkan 78 poin dari 34 laga. Mereka unggul dua poin dari Man City yang baru tampil 32 kali.
Arsenal yang berstatus tuan rumah tampil begitu mendominasi sepanjang babak pertama. Sementara Chelsea bermain begitu buruk di tambah pertahanan yang bobrok.
Meriam London langsung menekan begitu laga dimulai. Mereka menampilkan kerja sama tim yang sangat bagus dengan melakukan operan-operan pendek dan satu-dua.
Arsenal nyaris menjebol gawang Chelsea pada menit ke-5. Granit Xhaka melepaskan tembakan ke tengah gawang. Namun, tendangannya lemah dan menuju penjaga gawang berdiri.
Arsenal terus melancarkan serangan selama 15 menit pertama. Sedangkan Chelsea tidak bisa berbuat banyak. Klub London Barat itu hanya cenderung bertahan.
Upaya Arsenal baru membuahkan hasil di menit ke-18 melalui Odegaard. Dia beruntung bisa mengoyak jala The Blues
Odegaard menerima operan akurat dan mencoba peruntungannya lewat tembakan dari jarak menengah.
Bola ternyata memantul mistar gawang lalu kemudian masuk dan bersarang di belakang penjaga gawang. Skor berubah 1-0 untuk tuan rumah.
Chelsea tidak tinggal diam. Tim tamu hampir saja menyamakan kedudukan pada menit ke-25 lewat upaya Ben Chilwell.
Dia membuka ruang untuk dirinya sendiri di dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan bagus ke sisi kanan gawang.
Tapi, Aaron Ramsdale melakukan penyelamatan mencengangkan untuk menggagalkan tembakan Chilwell.
Sial bagi Chelsea, Arsenal mencetak gol keduanya di menit ke-31. Odegaard kembali mencatatkan namanya di papan skor alias mencatat brace.
Odegaard melakukan penyelesaian yang indah. Dia mendapatkan operan bagus di kotak penalti dan menembakkan bola masuk ke sisi kanan gawang.
Arsenal menambah lagi gol di menit ke-34. Jesus menembakkan bola rebound ke sudut kiri bawah gawang setelah bola liar datang. Skor 3-0 bertahan hingga rehat.
Arsenal tetap menyerang di babak kedua. Xhaka, Leandro Trossard, Jesus dan Bukayo Saka silih berganti menusuk pertahanan Chelsea. Namun, belum bebuah gol.
Hingga menit ke-64, Arsenal tercatat sudah melakukan total 13 upaya, jauh meninggalkan Chelsea dengan dua percobaan
Namun, Chelsea juga mulai bisa bermain lebih bagus dibanding babak pertama. Bahkan, mereka bisa mencetak gol balasan di menit ke-65 melalui Madueke.
Madueke menyambut crossing sempurna dari Mateo Kovacic jauh di kotak penalti. Lalu mengontrolnya lewat sentuhan pertama yang bagus.
Dia lalu melepaskan tembakan akurat yang memantul masuk melewati tiang ke sudut kiri bawah gawang. Skor berubah 3-1.
Itu menjadi satu-satunya gol yang dicetak Chelsea. Disisi lain, Arsenal juga tidak bisa menambah keunggulan. Alhasil, mereka menang 3-1.
Susunan Pemain Arsenal vs Chelsea
Arsenal (4-3-3): Aaron Ramsdale; Ben White, Jakub Kiwior, Gabriel Magalhaes, Oleksandr Zinchenko; Martin Odegaard, Jorginho, Granit Xhaka; Bukayo Saka, Gabriel Jesus, Leandro Trossard.
Cadangan: Emile Smith Rowe, Matt Turner, Fabio Vieira, Rob Holding, Gabriel Martinelli, Thomas Partey, Kieran Tierney, Reiss Nelson, Eddie Nketiah.
Pelatih: Mikel Arteta
Chelsea (4-3-3): Kepa Arrizabalaga; Cesar Azpilicueta, Wesley Fofana, Thiago Silva, Ben Chilwell; N'Golo Kante, Enzo Fernandez, Mateo Kovacic; Noni Madueke, Pierre-Emerick Aubameyang, Raheem Sterling.
Cadangan: Edouard Mendy, Conor Gallagher, Benoit Badiashile, Joao Felix, Mykailo Mudryk, Hakim Ziyech, Ruben Loftus-Cheek, Trevoh Chalobah, Kai Havertz.
Pelatih: Frank Lampard
(mirz)