Manajer Timnas Indonesia Jengkel, Persija Jakarta Tahan Witan dan Rizky Ridho

Kamis, 08 Juni 2023 - 15:03 WIB
loading...
Manajer Timnas Indonesia Jengkel, Persija Jakarta Tahan Witan dan Rizky Ridho
Dua pemain Persija Witan Sulaeman dan Rizky Ridho belum bergabung ke TC Timnas Indonesia di Surabaya/Foto/Twitter/Persija_Jkt
A A A
SURABAYA - Persija Jakarta membuat manajer Timnas Indonesia Sumardji jengkel. Pasalnya, Macan Kemayoran -julukan Persija- belum mau melepas dua pemainnya Witan Sulaeman dan Rizky Ridho ke pemusatan latihan (TC) yang baru diikuti 15 pemain saja.

Timnas Indonesia menggelar TC di Surabaya sejak Senin (5/6/2023). TC dilakukan guna persiapan FIFA Matchday melawan Timnas Palestina dan Argentina pada 14 dan 19 Juni 2023.



Ada 26 pemain yang dipanggil pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong untuk mengikuti TC tersebut. Namun, hingga Rabu (7/6/2023), baru 15 pemain yang hadir. Mereka adalah peman naturalisasi Stefano Lilipaly, Marc Klok, Sandy Walsh, Rafael Struick, dan Ivar Jenner.

Selain itu, Syahrul Trisna, Dendy Sulistyawan, Andy Setyo, Fachruddin Aryanto, Dimas Drajad, Ernando Ari, Marselino Ferdinan, Ricky Kambuaya, Rachmat Irianto, dan Edo Febriansyah.



Situasi itu membuat Sumardji kecewa kepada klub lokal yang masih menahan pemainnya seperti Persija. Seharusnya, tim Ibu Kota itu segera melepas Rizky Ridho dan Witan karena saat ini tidak ada kegiatan di klub.

“Saya sampaikan di sini, ada dua pemain Persija yang masih ditahan. Mestinya Witan Sulaeman dan Rizky Ridho ada di sini karena tidak ada kegiatan di klub,” kata Sumardji dikutip dari situs resmi PSSI, Kamis (8/6/2023).

Sumardji berharap klub segera melepas pemainnya untuk bergabung di Surabaya. TC dimaksudkan untuk membentuk chemistry antarpemain. Dia juga memohon kepada klub untuk berpikir lebih luas demi kepentingan bangsa dan negara.

“Mohon mengerti karena kami juga menginginkan adanya chemistry antarpemain. Komunikasi timnas dan klub jangan seperti ini lagi,” ujarnya. “Semua ini demi kepentingan bangsa dan negara. Jadi saya mohon pengertiannya."
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1683 seconds (0.1#10.140)