Jorge Martin Gagal Naik Podium 4 Balapan Beruntun: Menyakitkan!

Rabu, 28 Juni 2023 - 21:00 WIB
loading...
Jorge Martin Gagal Naik...
Jorge Martin menyesal membuang peluang naik podium di MotoGP Belanda 2023/Foto/Twitter
A A A
ASSEN - Jorge Martin menyesal membuang peluang naik podium di MotoGP Belanda 2023. Pembalap Pramac Ducati itu kecewa hanya finis kelima meski memiki kecepatan yang bagus di Sirkuit Assen, Minggu (25/6/2023).

Pembalap asal Spanyol itu gagal naik podium dalam empat balapan berturut-turut. Tapi, Martinator -julukan Martin- masih berada di posisi dua klasemen sementara pembalap MotoGP 2023 dengan torehan 159 poin.



Namun, rider kelahiran, Madrid, 29 Januari 1998, itu hanya unggul satu poin dari peringkat 3 Marco Bezzecchi yang menjadi runner up di MotoGP Belanda 2023. Martin tertinggal 35 angka dari Francesco Bagnaia yang kokoh di puncak klasemen usai juara di Assen.

Sebelumnya, Martinator tampil luar biasa di MotoGP Jerman 2023 dengan sukses meraih dua kemenangan beruntun di sprint dan balapan utama. Performanya menurun pada balapan selanjutnya akhir pekan lalu di GP Belanda 2023.



Di Assen, Martin hanya mampu finis di urutan keenam dalam sprint dan kemudian kelima dalam balapan utama. Martin mengakui sulit mengulang kejayaannya di Sachsenring saat balapan di Assen karena hanya start dari posisi 10.

Meski menyakitkan, Martin tetap senang dengan performanya di MotoGP Belanda 2023 karena bisa mendulang poin.

“Setelah memulai dari posisi ke-10, mustahil untuk menang. Tapi saya senang dengan penampilan saya,” kata Martin dilansir dari Speedweek, Selasa (27/6/2023).

“Saya menyusul kelompok di depan saya. Sulit untuk menang dan menyalip. Kemudian saya hanya ingin mencetak poin dan kemudian berkonsentrasi pada balapan berikutnya,” tambahnya.

Martin tetap merasa kecewa gagal memenangkan balapan utama di Sirkuit Assen. Sebab, dia merasa punya kecepatan untuk menang.

“Saya mengejar ketinggalan dengan cukup baik di dua atau tiga lap pertama. Saya memperoleh total 2,5 detik di belakang Pecco (Francesco Bagnaia, di posisi terdepan) jadi saya cepat," urainya.

"Saya sedikit lelah dengan tiga lap tersisa dan ban rusak parah. Treknya agak terlalu berisiko untuk memperebutkan tempat keempat,” jelas rider berusia 25 tahun itu.

“Pada hari Sabtu saya tidak memiliki kecepatan untuk menang. Tapi pada hari Minggu, saya memiliki kecepatan menang, jadi itu menyakitkan,” pungkasnya.

(sha)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1543 seconds (0.1#10.140)