James Rodriguez Semakin Dekat ke Manchester United

MANCHESTER - Manchester United berada di ambang mencapai kesepakatan dengan gelandang Real Madrid James Rodriguez. The Red Devils berani menggelontorkan 25 juta euro (Rp425 miliar) untuk memboyong pemain timnas Kolombia tersebut.

Rodriguez menjadi pusat berita transfer Madrid pada 2019/2020, saat Pelatih Zinedine Zidane berhasrat menjual pemain yang pernah dipinjamkan ke Bayern Muenchen ini. Mantan pemain AS Monaco itu gagal menembus rencana Zidane musim ini. ( ).

Eks gelandang Porto itu hanya membuat lima kali starter laga La Liga musim ini dan dengan kontraknya akan berakhir pada 2021. James tampaknya akan meninggalkan Los Blancos musim panas ini.

Pelatih Carlo Ancelotti dikaitkan akan reuni dengan Rodriguez di Everton pada tahun 2020, namun, menurut Daily Express, tim Ole Gunnar Solskjaer sekarang memimpin perburuan peraih Sepatu Emas Piala Dunia 2014 itu. ( ).

Real Madrid telah menurunkan harga permintaan mereka untuk Rodriguez dari 50 juta euro (Rp851 miliar) yang mereka inginkan selama pasar transfer Januari 2020. Namun, dengan tidak ada klub yang bersedia membayar lebih dari 30 juta euro, maka Madrid menurunkan nilai banderol, apalagi kontraknya berakhir di Madrid pada 2021.

Hazard di Bawah Ekspektasi

Sementara itu mantan pelatih Real Madrid Fabio Capello menyebut kontribusi Eden Hazard masih di bawah ekspektasi. Penyerang timnas Belgia itu masih berjuang mengatasi beban jersey Madrid setelah kepindahannya dari Chelsea. ( ).

Hazard direkrut raksasa La Liga Spanyol setelah mengilhami Chelsea mengangkat dua trofi Liga Primer selama kariernya di Stamford Bridge. Hazard diboyong dengan nilai transfer 100 juta euro (Rp1,7 trilun) jelang musim 2019/2020 selama lima tahun.

Pemain kelahiran La Louviere, Belgia, 7 Januari 1991, itu dinilai gagal menyalin penampilan terbaiknya di Chelsea atau setidaknya memencapai ketinggian yang sama di Spanyol. Cedera juga telah membatasinya hanya 21 penampilan di semua kompetisi musim ini.

"Dia bukan pemain seperti yang dia tunjukkan di Chelsea. Dia cedera dalam waktu yang lama, dan dia belum dapat beradaptasi," kata Capello kepada Marca.

“Saya selalu menganggapnya sebagai pemain hebat tetapi jersey Real Madrid sangat berat dan Hazard tenggelam tahun ini. Jelas bahwa dia akan menjadi lebih baik musim depan," tambah pelatih asal Italia, yang mempersembahkan dua gelar La Liga untuk Madrid.

Saat Hazard berjuang untuk performa terbaiknya, tanggung jawabnya diambil alih Karim Benzema. Striker Prancis itu menikmati salah satu musim terbaik dalam kariernya, mencetak 21 gol liga dan membawa Madrid memperpanjang rekor dengan meraih gelar La Liga ke-34.

"Dia menjadi patokan bagi Real Madrid. Dia telah mengambil tanggung jawab yang tidak dia miliki ketika bermain bersama Cristiano Ronaldo. Benzema memiliki penciuman gol dan telah menunjukkan itu," pungkas mantan pelatih timnas Inggris itu.