Ingin Tumbangkan Deontay Wilder, Ini Wejangan Tony Bellew buat Anthony Joshua

Jum'at, 08 September 2023 - 00:30 WIB
loading...
Ingin Tumbangkan Deontay Wilder, Ini Wejangan Tony Bellew buat Anthony Joshua
Anthony Joshua diragukan berada dalam kondisi siap untuk menghadapi bahaya yang bakal disajikan Deontay Wilder. / Foto: Instagram @anthonyjoshua
A A A
LIVERPOOL - Mantan juara dunia tinju kelas penjelajah WBC, Tony Bellew ragu bahwa Anthony Joshua siap untuk menghadapi bahaya yang bakal disajikan Deontay Wilder. Kabar mempertemukan dua mantan juara dunia kelas berat belakangan ini terus mengemuka. Bahkan, mereka dijadwalkan bertemu di Arab Saudi pada Januari tahun depan.

Joshua sendiri mencoba untuk menemukan kembali kepercayaan dirinya dengan meraih kemenangan beruntun dalam 2 penampilan terakhirnya. Sebelumnya, petinju 33 tahun itu mengalami back-to-back kekalahan dari Oleksandr Usyk.

Kemenangan terbaru Joshua diperoleh ketika merobohkan petinju veteran Robert Helenius di ronde ketujuh pada Agustus lalu.



Hampir sama seperti Joshua. Wilder juga berupaya meningkatkan lagi pamornya usai mengalami kekalahan KO/TKO beruntun dari juara WBC, Tyson Fury. Dia menganvaskan Helenius di ronde pertama dalam pertarungan Oktober 2022.

Sementara, pada dua pertarungan terakhirnya, Anthony Joshua ditangani pelatih veteran Derrick James. Di bawah arahan James, Joshua terus bertinju dengan gaya bertinju yang tentatif.

Hal tersebut, menurut Bellew, akan menjadi bumerang saat menghadapi petinju sekelas Wilder. "Deontay Wilder memiliki kekuatan yang mematikan, namun begitu pula Anthony Joshua, ketika dia melancarkannya," ujar Bellew kepada Bit Coin Casinos.

Ingin Tumbangkan Deontay Wilder, Ini Wejangan Tony Bellew buat Anthony Joshua


"Jika Anda memaksanya (Joshua) untuk melempar, yang tidak dilakukan Helenius, maka itu akan menjadi pertandingan yang berbeda. Saya pikir gun-shy sedikit tidak adil, tentatif adalah cara saya menggambarkan penampilan AJ {melawan Helenius}," jelas petinju asal Inggris itu.

Menurutnya, Joshua harus kembali melakukan hal terbaiknya, yaitu bertarung di atas dadanya dan melontarkan pukulan. "Apa yang terjadi pada para petarung adalah saat kita kalah atau dihentikan, itu membuat kita rentan dan waspada," ujarnya.



"Terkadang kita terlalu memikirkan banyak hal dan saya kira itulah fase yang sedang ia lalui. Ia mengetahui bahwa ia rentan dan waspada," pungkasnya.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1223 seconds (0.1#10.140)