Bisa Bikin Napoli Banyak Uang, De Laurentiis: Koulibaly Kami Jual
loading...
A
A
A
NAPLES - Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis mengaku siap menjual Kalidou Koulibaly. Dia mempersilahkan Manchester City (Man City) memboyong pemain asal Senegal berusia 29 tahun itu. Man City siap merogoh kocek 65 juta Euro.
(Baca juga: Fisik Teruji dan Empat Trofi, PSG Merasa di Atas Angin Jelang vs Atalanta)
De Laurentiis bukan tanpa alasan menjual Koulibaly. Dia merasa penjualan pemain yang berposisi sebagai centre back itu, bisa bikin Napoli banyak uang.
(Baca juga: Menderita Main 120 Menit, Verratti: Pesta Dulu, Atalanta Kemudian!)
"Kalidou adalah orang yang luar biasa, tentu saja sedih kehilangannya. Segala sesuatu memiliki waktu dan tempat, bahkan ketika harus berpisah. Kami tidak memiliki 90 juta Euro di atas meja, tapi kami bisa mendapatkan dari penualan sejumlah pemain, termasuk Koulibaly," ujar De Laurentiis dilansir Sky Sport Italia.
Dia menambahkan, keputusan mendatangkan Gennaro Gattuso setelah pemecatan Carlo Ancelotti pada pertengahan Desember, dianggap keputusan tepat.
“Gattuso adalah pria sejati, mantan pemain yang memenangkan Piala Dunia. Dia tidak memiliki apa pun untuk dibuktikan kepada siapa pun dan dalam hal itu, kami sangat mirip. Saya tidak pernah membuat seseorang bertentangan dengan keinginan mereka. Untuk saat ini, Gattuso telah memulai era baru, yang akan berlangsung selama itu berlangsung," pungkasnya.
(Baca juga: Fisik Teruji dan Empat Trofi, PSG Merasa di Atas Angin Jelang vs Atalanta)
De Laurentiis bukan tanpa alasan menjual Koulibaly. Dia merasa penjualan pemain yang berposisi sebagai centre back itu, bisa bikin Napoli banyak uang.
(Baca juga: Menderita Main 120 Menit, Verratti: Pesta Dulu, Atalanta Kemudian!)
"Kalidou adalah orang yang luar biasa, tentu saja sedih kehilangannya. Segala sesuatu memiliki waktu dan tempat, bahkan ketika harus berpisah. Kami tidak memiliki 90 juta Euro di atas meja, tapi kami bisa mendapatkan dari penualan sejumlah pemain, termasuk Koulibaly," ujar De Laurentiis dilansir Sky Sport Italia.
Dia menambahkan, keputusan mendatangkan Gennaro Gattuso setelah pemecatan Carlo Ancelotti pada pertengahan Desember, dianggap keputusan tepat.
“Gattuso adalah pria sejati, mantan pemain yang memenangkan Piala Dunia. Dia tidak memiliki apa pun untuk dibuktikan kepada siapa pun dan dalam hal itu, kami sangat mirip. Saya tidak pernah membuat seseorang bertentangan dengan keinginan mereka. Untuk saat ini, Gattuso telah memulai era baru, yang akan berlangsung selama itu berlangsung," pungkasnya.
(zil)