Kronologi Petinju Belia Bondowoso Meninggal saat Bertanding di Porprov Jatim 2023

Rabu, 13 September 2023 - 16:47 WIB
loading...
Kronologi Petinju Belia...
Atlet tinju asal Bondowoso, Farhat Mika Rahel Riyanto meninggal dunia saat sedang bertanding di ring tinju Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur VIII/2023. / Foto: Instagram @khofifah.ip
A A A
SURABAYA - Atlet tinju asal Bondowoso, Farhat Mika Rahel Riyanto meninggal dunia ketika sedang bertanding di ring tinju Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) VIII/2023. Petinju muda itu mengembuskan napas terakhir ketika dalam perawatan di RSUD Jombang, Selasa (12/9/2023) dini hari WIB.

Kabar meninggalnya atlet tinju Bondowoso itu pun telah dikonfirmasi Ketua KONI Jatim, M Nabil. "Ibu Gubernur dan seluruh pengurus KONI Jatim menyampaikan duka cita. Semoga almarhum diterima di tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggal diberi ketabahan," ungkap Nabil dalam pernyataan resminya, yang dikutip Rabu (13/9/2023).

Dalam kesempatan ini, Nabil juga menjelaskan bahwa pihaknya sudah mendapat konfirmasi dari delegasi teknik pertandingan bahwa seluruh prosedur dan tahapan telah dilakukan. "Tidak ada pelanggaran yang dilakukan pihak penyelenggara sebelum maupun saat pertandingan," terang Nabil.



Nabil pun membeberkan kronologi kejadian yang membuat Farhat meninggal dunia. Menurutnya, sang atlet mendadak tidak sadarkan diri ketika melakoni duel melawan Kabupaten Blitar di babak 8 besar.

Meski pertarungan berjalan ketat di ronde pertama dan ronde kedua, namun Farhat unggul dalam pengumpulan skor. Akan tetapi, Farhat mendadak pingsan di ronde ketiga pertarungan. Kemudian, tim medis di lapangan memberikan pertolongan pertama.

Tim medis memberikan bantuan pernapasan dengan tabung oksigen yang sudah disiapkan. Kondisi fisik Farhat yang tidak kunjung membaik, akhirnya tim medis berinisiatif membawanya ke RSUD Jombang.

Dari hasil CT Scan yang dilakukan tim dokter RSUD Jombang diketahui bahwa Farhat mengalami pendarahan di otaknya. Atlet tinju asal Bondowoso itu diputuskan untuk dirawat di ruang ICU. Namun, hingga Selasa (13/9/2023) dini hari, sekitar pukul 2.30, Farhat juga belum siuman. Tepat 2 jam kemudian, Farhat dinyatakan telah berpulang.

Nabil memaparkan bahwa tahapan standar keamanan, kesehatan, pertandingan sudah dipenuhi prosedurnya, termasuk kelayakan bertanding juga sudah dilakukan, dari pemeriksaan kesehatan fisik dan catatan pertandingan sebelumnya sudah dicek.

"Timbang badan tidak akan dilakukan jika pemeriksaan kesehatannya tidak bagus. Sehingga pertandingan secara otomatis tidak bisa digelar kalau kondisi kesehatannya tidak baik," ujar Nabil.



Sementara itu, setelah KONI Jatim berkoordinasi dengan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, akhirnya diputuskan bahwa cabang olahraga tinju Porprov Jatim VIII/2023 dihentikan. "Pertandingan cabor tinju yang digelar di Jombang kami hentikan. Tidak ada kelanjutannya," ucap Nabil.
(nug)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1319 seconds (0.1#10.140)