Cotto Jalani Duel Perpisahan Melawan Ali
A
A
A
NEW YORK - Juara dunia kelas menengah junior versi WBO, Miguel Cotto sudah berada di penghujung kariernya. Petinju Puerto Rico itu akan memainkan laga perpisahannya pada awal Desember mendatang.
Cotto, yang saat ini berusia 36 tahun, menjadwalkan penampilan terakhirnya di dalam ring tinju pada 2 Desember 2017. Dia juga sudah memilih Sadam "World Kid" Ali sebagai lawan terakhirnya dan Madison Square Garden di New York, Amerika Serikat sebagai lokasi pertarungannya.
"Saya sangat senang bisa kembali ke ring untuk pertarungan terakhir saya di (Madison Square) Garden," kata Cotto, yang memenangkan sabuk kelas menengah junior WBO dengan mengalahkan Yoshihiro Kamegai pada Agustus lalu.
"Saya telah bekerja keras sepanjang karier saya untuk mencapai level ini. Saya berkonsentrasi penuh untuk bertemu dengan (pelatih) Freddie Roach sehingga kami dapat bekerja keras dan mendapat kemenangan besar pada 2 Desember," jelas petinju yang kerap disapa Junito seperti dikutip Eurosport.
Sepanjang kariernya, selain mahkota kelas menengah junior, Cotto juga pernah memenangkan gelar dunia di kelas welter junior, kelas welter dan kelas menengah. Cotto hingga saat ini memiliki rekor tarung 41-5 (33KO) dan merupakan petinju Puerto Rico pertama yang berhasil menjadi juara di empat kelas berbeda.
Di sudut lain, Sadam Ali adalah petinju berkebangsaan AS yang berasal dari Brooklyn, New York. Pria kelahiran 26 September 1988 itu mempunyai catatan tanding 25 kemenangan (14KO) dan 1 kekalahan. Satu-satunya aib Ali didapat dari Jessie Vargas saat memperebutkan gelar kelas welter WBO, Maret 2016.
Data kedua petinju yang akan bertarung
Cotto, yang saat ini berusia 36 tahun, menjadwalkan penampilan terakhirnya di dalam ring tinju pada 2 Desember 2017. Dia juga sudah memilih Sadam "World Kid" Ali sebagai lawan terakhirnya dan Madison Square Garden di New York, Amerika Serikat sebagai lokasi pertarungannya.
"Saya sangat senang bisa kembali ke ring untuk pertarungan terakhir saya di (Madison Square) Garden," kata Cotto, yang memenangkan sabuk kelas menengah junior WBO dengan mengalahkan Yoshihiro Kamegai pada Agustus lalu.
"Saya telah bekerja keras sepanjang karier saya untuk mencapai level ini. Saya berkonsentrasi penuh untuk bertemu dengan (pelatih) Freddie Roach sehingga kami dapat bekerja keras dan mendapat kemenangan besar pada 2 Desember," jelas petinju yang kerap disapa Junito seperti dikutip Eurosport.
Sepanjang kariernya, selain mahkota kelas menengah junior, Cotto juga pernah memenangkan gelar dunia di kelas welter junior, kelas welter dan kelas menengah. Cotto hingga saat ini memiliki rekor tarung 41-5 (33KO) dan merupakan petinju Puerto Rico pertama yang berhasil menjadi juara di empat kelas berbeda.
Di sudut lain, Sadam Ali adalah petinju berkebangsaan AS yang berasal dari Brooklyn, New York. Pria kelahiran 26 September 1988 itu mempunyai catatan tanding 25 kemenangan (14KO) dan 1 kekalahan. Satu-satunya aib Ali didapat dari Jessie Vargas saat memperebutkan gelar kelas welter WBO, Maret 2016.
Data kedua petinju yang akan bertarung
Miguel Cotto | vs | Sadam Ali |
29 Oktober 1980 | Lahir | 26 September 1988 |
Puerto Rico | Asal | Amerika Serikat |
170cm | Tinggi | 175cm |
170cm | Jangkauan | 185cm |
Junito | Julukan | World Kid |
Orthodox | Stance | Orthodox |
41 (33KO) | Menang | 25 (14KO) |
5 | Kalah | 1 |
- | Seri | - |
(nug)