Jabar Kecewa Meski Berstatus Juara Umum di Cabor Renang

Selasa, 14 November 2017 - 10:19 WIB
Jabar Kecewa Meski Berstatus Juara Umum di Cabor Renang
Jabar Kecewa Meski Berstatus Juara Umum di Cabor Renang
A A A
SOLO - Kontingen Jawa Barat mengaku sedikit kecewa meski mereka berhasil keluar sebagai juara umum di cabang olahraga renang pada Pekan Paralympic Pelajar Nasional (Peparpenas) VIII, 11-13 November 2017.

Kekecewaan dilontarkan sang pelatih Hendri Indra Gumilar selaku pelatih renang. Menurut dia, rasa kecewa tak lepas setelah pasukannya gagal mendapatkan target yang dicapai pada Peparpenas tahun ini di Solo Jawa Tengah.

Tim Jawa Barat sebenarnya mematok 10 emas di cabor renang Peparpenas VIII/2017. Akan tetapi sampai akhir pelaksanaan, mereka hanya mendulang sembilan emas, 2 perak dan 3 perunggu.

"Kalau renang target 10 emas dan nyatanya kami hanya dapat delapan. Tentu meski kami juara umum, rasa kecewa ada karena target tidak tercapai, jadi tidak puas," kata Hendri dalam rilis yang diterima SINDONews, Selasa (14/11/2017).

Kendati begitu, hal tersebut akan menjadi bahan evaluasi bagi Jawa Barat agar terus menunjukkan taring pada olahraga disabilitas khususnya di cabor renang, ke depan.

Saat ini pihaknya pun akan terus mengasah jam terbang atletnya dengan mengikuti sejumlah rangkaian kejuaraan, seperti Kejurnas Disabilitas yang berlangsung di Bandung, Jawa Barat, akhir November ini.

Selain itu, ia serta NPC (National Paralympic Committe) Jawa Barat pun terus mencari bibit muda berpotensi agar kontingen Jawa Barat mempunyai regenerasi pada kejuaraan yang akan datang.

Meski begitu, hal tersebut diakui menjadi hal yang paling sulit karena mencari penyandang disabilitas untuk digodok menjadi atlet profesional sangat berbeda dibanding olahraga umum.

"Sebetulnya kekurangannya kita ini kalau mencari atlet disabilitas agak kesusahan dikarenakan orang tua kadang suka malu mempunyai anak disabilitas," papar dia.

"Sehingga kami pencariannya dengan door to door. Kalau umum kan mereka ranai-ramai mendaftarkan diri. Kalau disabilitas kita harus cari full kelapangan. Itu tugas terberat kita," jawabnya.

Seperti diketahui, Jawa Barat berhasil keluar sebagai juara umum dengan mengumpulkan 9 emas, 2 perak dan 3 perunggu. Dibelakangnya ada Papua dengan mencatat 7 emas, 6 perak dan 5 perunggu. Sedang di posisi tiga diduduki Sulawesi Selatan. *
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6098 seconds (0.1#10.140)