Gervonta Davis Tolak Lawan Naoya Inoue: Konyol, Tidak Realistis
loading...
A
A
A
Gervonta Davis menolak melawan Monster KO Naoya Inoue dalam pertarungan yang akan disebut sebagai yang terbesar. Gervonta Davis tidak mengerti mengapa beberapa orang terus berkhayal tentang sebuah laga antara dirinya dengan Monster KO Naoya Inoue.
Dalam pandangan Davis, apa yang ia rasakan adalah perbedaan berat badan yang cukup jauh di antara keduanya, yang membuat sebuah pertarungan menjadi sangat tidak realistis, dan membuat spekulasi tersebut menjadi konyol.
Menanggapi sebuah unggahan di media sosial oleh sebuah podcast yang mempromosikan laga fantasi tersebut, Davis, petinju asal Baltimore, yang telah berlaga hingga mencapai batas kelas ringan super 63,5 kilogram, menepis anggapan bahwa dirinya akan bertarung dengan Inoue, juara dunia multi-divisi dan juara tak terbantahkan seberat 55,3 kilogram, yang mengawali kariernya dengan berat badan 48,9 kilogram.
"Saya tidak akan melawannya," tulis Davis di Instagram. "Dia sama sekali tidak mendekati berat badan saya...[Saya tidak tahu] mengapa halaman ini terus memposting hal seperti ini."
Pembicaraan tentang pertarungan Davis vs. Inoue telah muncul berulang kali, dengan sejumlah besar penggemar, pakar, dan orang dalam industri ini mendukung ide tersebut, karena ini mempertemukan dua atlet pencetak KO paling dinamis dalam olahraga ini. Bahkan presiden Showtime Sports yang baru, Stephen Espinoza, seorang pendukung lama Davis, pernah menyatakan keingintahuannya akan laga tersebut.
Naoya Inoue (26-0, 23 KO) baru saja menang KO pada ronde ke-10 atas Marlon Tapales pada hari Selasa di Tokyo untuk menyatukan keempat sabuk juara dalam divisi 55,3 kg. Ia meraih gelar yang tak terbantahkan di divisi 53,5 kg tahun lalu.
Sedangkan Gervonta Davis yang berusia 29 tahun (29-0, 27 KO) terakhir kali bertarung pada bulan April, menghentikan perlawanan sesama bintang Amerika Serikat, Ryan Garcia, dalam tujuh ronde pada pertandingan yang menjadi sorotan utama di T-Mobile Arena, Las Vegas.
Dalam pandangan Davis, apa yang ia rasakan adalah perbedaan berat badan yang cukup jauh di antara keduanya, yang membuat sebuah pertarungan menjadi sangat tidak realistis, dan membuat spekulasi tersebut menjadi konyol.
Menanggapi sebuah unggahan di media sosial oleh sebuah podcast yang mempromosikan laga fantasi tersebut, Davis, petinju asal Baltimore, yang telah berlaga hingga mencapai batas kelas ringan super 63,5 kilogram, menepis anggapan bahwa dirinya akan bertarung dengan Inoue, juara dunia multi-divisi dan juara tak terbantahkan seberat 55,3 kilogram, yang mengawali kariernya dengan berat badan 48,9 kilogram.
"Saya tidak akan melawannya," tulis Davis di Instagram. "Dia sama sekali tidak mendekati berat badan saya...[Saya tidak tahu] mengapa halaman ini terus memposting hal seperti ini."
Pembicaraan tentang pertarungan Davis vs. Inoue telah muncul berulang kali, dengan sejumlah besar penggemar, pakar, dan orang dalam industri ini mendukung ide tersebut, karena ini mempertemukan dua atlet pencetak KO paling dinamis dalam olahraga ini. Bahkan presiden Showtime Sports yang baru, Stephen Espinoza, seorang pendukung lama Davis, pernah menyatakan keingintahuannya akan laga tersebut.
Naoya Inoue (26-0, 23 KO) baru saja menang KO pada ronde ke-10 atas Marlon Tapales pada hari Selasa di Tokyo untuk menyatukan keempat sabuk juara dalam divisi 55,3 kg. Ia meraih gelar yang tak terbantahkan di divisi 53,5 kg tahun lalu.
Sedangkan Gervonta Davis yang berusia 29 tahun (29-0, 27 KO) terakhir kali bertarung pada bulan April, menghentikan perlawanan sesama bintang Amerika Serikat, Ryan Garcia, dalam tujuh ronde pada pertandingan yang menjadi sorotan utama di T-Mobile Arena, Las Vegas.
(aww)