Pelatih Francis Ngannou ke Anthony Joshua: Kami Seperti Tentara Bayaran Memburu Target!
loading...
A
A
A
Pelatih Francis Ngannou, Eric Nicksick sedang sibuk mempersiapkan anak asuhnya menjelang berhadapan dengan petinju kawakan Inggris, Anthony Joshua . Nicksick mengatakan, latihan kali ini berbeda karena sudah belajar dari kekalahan melawan Tyson Fury.
Seperti diketahui, Francis Ngannou akan kembali ke ring tinju untuk menantang Anthony Joshua. Pertarungan tersebut akan berlangsung di Riyadh, Arab Saudi pada 8 Maret 2024 mendatang.
Pertarungan itu merupakan duel kedua bagi Ngannou di ring tinju. Sebelumnya, bintang UFC asal Kamerun itu harus takluk dari jawara tinju kelas berat, Tyson Fury dalam sebuah pertarungan pada Oktober 2023 silam.
Nicksick mengatakan persiapan Ngannou kini berjalan lebih cepat dari biasanya. Latihan intens pun langsung digelar untuk membuka peluang mengalahkan AJ -julukan Anthony Joshua.
“Kami seperti tentara bayaran (memburu target, red) sekarang. Kirimkan saja nama pada kami dan ayo kita jalankan,” kata Nicksick dilansir dari Middle Easy, Sabtu (13/1/2024).
Sehubungan dengan itu, Nicksick mengatakan pola latihan kali ini akan berbeda karena sudah belajar dari kekalahan melawan Tyson Fury . Menurutnya, Ngannou akan difokuskan untuk mencari cara memojokkan AJ.
“Saya pikir dia (Anthony Joshua) akan berada di sana, saya pikir dia akan berada di kantong kami. Sedangkan dengan Tyson (Fury), banyak pemahaman tentang geografi ring tinju dan sudut yang ingin kami coba ciptakan di mana kami dapat menyalurkannya untuk membatasi pergerakan Tyson Fury. Di situlah dia sangat baik,” ujar Nicksick.
“Jadi, jika kita bisa menempatkannya (Joshua) di tiang pojok, itu akan membatasi pergerakan dan membatasi jalan keluar yang dia miliki. Jadi, di situlah Anda melihat banyak pelanggaran kami ketika kami membuat dia mundur untuk membalikkan keadaan,” tandasnya.
Seperti diketahui, Francis Ngannou akan kembali ke ring tinju untuk menantang Anthony Joshua. Pertarungan tersebut akan berlangsung di Riyadh, Arab Saudi pada 8 Maret 2024 mendatang.
Pertarungan itu merupakan duel kedua bagi Ngannou di ring tinju. Sebelumnya, bintang UFC asal Kamerun itu harus takluk dari jawara tinju kelas berat, Tyson Fury dalam sebuah pertarungan pada Oktober 2023 silam.
Nicksick mengatakan persiapan Ngannou kini berjalan lebih cepat dari biasanya. Latihan intens pun langsung digelar untuk membuka peluang mengalahkan AJ -julukan Anthony Joshua.
“Kami seperti tentara bayaran (memburu target, red) sekarang. Kirimkan saja nama pada kami dan ayo kita jalankan,” kata Nicksick dilansir dari Middle Easy, Sabtu (13/1/2024).
Sehubungan dengan itu, Nicksick mengatakan pola latihan kali ini akan berbeda karena sudah belajar dari kekalahan melawan Tyson Fury . Menurutnya, Ngannou akan difokuskan untuk mencari cara memojokkan AJ.
“Saya pikir dia (Anthony Joshua) akan berada di sana, saya pikir dia akan berada di kantong kami. Sedangkan dengan Tyson (Fury), banyak pemahaman tentang geografi ring tinju dan sudut yang ingin kami coba ciptakan di mana kami dapat menyalurkannya untuk membatasi pergerakan Tyson Fury. Di situlah dia sangat baik,” ujar Nicksick.
“Jadi, jika kita bisa menempatkannya (Joshua) di tiang pojok, itu akan membatasi pergerakan dan membatasi jalan keluar yang dia miliki. Jadi, di situlah Anda melihat banyak pelanggaran kami ketika kami membuat dia mundur untuk membalikkan keadaan,” tandasnya.
(sto)