Petinju Meninggal usai Duel Brutal: 4 Kali Jatuh, Kejang, Koma

Sabtu, 03 Februari 2024 - 10:22 WIB
loading...
Petinju Meninggal usai Duel Brutal: 4 Kali Jatuh, Kejang, Koma
Petinju Meninggal usai Duel Brutal: 4 Kali Jatuh, Kejang, Koma/The Sun
A A A
Petinju meninggal Kazuki Anaguchi dalam usia 23 tahun akibat duel brutal yang membuatnya 4 kali terjatuh, kejang-kejang, dan koma selama perawatan di rumah sakit. Kazuki Anaguchi meninggal pada usia 23 tahun akibat cedera yang dideritanya selama pertarungan berdarah di Boxing Day.

Petinju tak terkalahkan asal Jepang, Kazuki Anaguchi, meninggal secara tragis pada usia 23 tahun setelah mengalami komplikasi akibat cedera otak. Petinju prospek kelas bantam ini menjalani operasi darurat untuk mengangkat hematoma subdural setelah pertarungannya dengan Seiya Tsutsumi bulan Desember lalu. Kazuki Anaguchi - yang dipukuli sampai berdarah-darah dan mengalami luka yang mengerikan - kehilangan kesadaran setelah dibawa ke rumah sakit dan tetap dalam keadaan koma setelah perawatan.



Namun secara tragis ia menyerah pada cedera yang dideritanya dalam pertarungan tersebut, di mana ia terjatuh empat kali dan mengalami kejang-kejang sebelum dibawa ke rumah sakit. Dunia tinju bersatu dalam menyampaikan belasungkawa untuk sang petinju kidal ini, dengan seorang penggemar menulis di X: "RIP Champ Kazuki Anaguchi!"

Yang lainnya mengatakan: "Berita yang menyedihkan."
Dan yang lainnya mengatakan: "Semoga ia beristirahat dengan tenang."

Ada juga yang berkomentar: "Dia telah memberikan kita salah satu pertarungan terhebat yang pernah saya saksikan secara langsung.''

"Sangat menyedihkan bagi saya bahwa komunitas kami menyaksikan hal ini, namun saya bersyukur bahwa kami bisa melihat pria ini.

"Doa untuk keluarganya."

Yang lain menimpali: "Beristirahatlah dengan tenang pejuang.

"Kazuki Anaguchi baru berusia 23 tahun dan memberikan semua yang ia miliki untuk olahraga ini."

Anaguchi memiliki rekor sempurna 6-0 sebelum laga brutal melawan Tsutsumi, yang berlangsung di laga pendukung utama kelas bantam super Naoya Inoue melawan Marlon Tapales. Ia beralih menjadi petinju profesional pada bulan Juli 2021 setelah mencetak rekor amatir dengan 68 kemenangan dan enam kekalahan.
(aww)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0923 seconds (0.1#10.140)