8 Pembalap Kandidat Juara MotoGP 2024 Versi Jorge Martin, Siapa Saja?

Selasa, 27 Februari 2024 - 01:01 WIB
loading...
8 Pembalap Kandidat...
8 Pembalap Kandidat Juara MotoGP 2024 Versi Jorge Martin
A A A
MADRID - Pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin, menyebut ada delapan pembalap yang memiliki potensi untuk memenangkan balapan MotoGP 2024 , berdasarkan hasil tes pramusim di Malaysia. Namun demikian, menurutnya, kunci utama untuk menjadi juara adalah konsistensi dalam meraih poin tertinggi di setiap balapan.

Persaingan ketat terjadi selama tes pramusim MotoGP 2024 di Malaysia dan Qatar pada bulan Februari ini. Di Sirkuit Sepang, Francesco Bagnaia mencatat waktu tercepat dengan 1 menit 56,682 detik, dengan Martin hanya berselisih 0,172 detik. Namun, perbedaan waktu antara pembalap terdepan dan yang menempati posisi ke-10 hanya sekitar 0,6 detik.



Di tes pramusim terakhir di Qatar, Bagnaia kembali menunjukkan performa impresif dengan waktu tercepat 1 menit 50,952 detik. Persaingan semakin sengit karena selisih waktu antara Bagnaia dengan pembalap yang berada di delapan besar hanya 0,5 detik.

Dengan demikian, Martin, atau yang dikenal dengan sebutan Martinator, menyimpulkan bahwa ada delapan pembalap yang memiliki peluang memenangkan balapan MotoGP 2024. Namun, yang menjadi juara nantinya adalah pembalap yang mampu secara konsisten meraih poin tertinggi.

"Jika kita merujuk pada hasil tes di Sepang, ada delapan pembalap yang berpotensi memenangi balapan. Namun, yang menjadi juara dunia nantinya adalah pembalap yang konsisten meraih poin tertinggi," ujar Martin seperti dilansir dari Speedweek, Senin (26/2/2024).



"Anda harus memiliki kemampuan untuk memperebutkan kemenangan di setiap balapan, baik di sesi sprint maupun di Grand Prix. Tanpa itu, kesuksesan sulit dicapai," tambahnya.

Pernyataan Martin didasari oleh pengalamannya pada MotoGP 2023, di mana ia harus puas menjadi runner-up setelah kalah bersaing dengan Bagnaia. Oleh karena itu, Martin bertekad untuk meminimalkan kesalahannya di MotoGP 2024 agar bisa meraih gelar juara.

“Musim lalu saya menghadapi terlalu banyak masalah, meskipun saya tampil cepat setiap akhir pekan. Itu memberikan kepercayaan diri bagi saya. Tujuan saya adalah meminimalkan kesalahan, dan jika saya ragu, saya masih akan berada di posisi kedua, ketiga, atau mungkin kelima," pungkas pembalap berusia 26 tahun itu.
(sto)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1149 seconds (0.1#10.140)