Deal! Saul Canelo Alvarez vs Jaime Munguia Guncang Cinco de Mayo

Saul Canelo Alvarez vs Jaime Munguia guncang Cinco de Mayo pada 4 Mei untuk perebutan juara tak terbantahkan kelas menengah super di Las Vegas, Amerika Serikat. Dengan pertarungan kelas menengah super tak terbantahkan mereka pada tanggal 4 Mei di T-Mobile Arena, Las Vegas yang telah resmi, dapatkah Jaime Munguia membuat Saul Canelo Alvarez mendapatkan perlakuan yang sama dengan perlakuan kasar yang diberikan oleh publik tinju ketika ia menghantam sang juara dalam prosesnya untuk mendapatkan rekan senegaranya dari Meksiko itu sebagai lawan?.

Jaime Munguia yang berusia 27 tahun dan belum terkalahkan (43-0, 34 KO), mantan juara dunia kelas welter super WBO dari Tijuana, menjadi lawan dalam pertandingan ulang tahunan Cinco de Mayo yang sangat terkenal, saat Saul Canelo Alvarez mengumumkannya di Instagram. Keputusan itu dilakukan setelah melewati pilihan yang paling diinginkan publik, mantan juara kelas menengah super tak terkalahkan David Benavidez, yang mengklaim bahwa petarung aktif paling populer dalam olahraga ini meninggalkan bayaran yang cukup besar untuk memilih seorang pria yang dianggap oleh banyak orang sebagai orang yang lebih lembut.



Untuk menggambarkan seberapa jauh Saul Canelo Alvarez bersedia bertarung melawan Jaime Munguia, alih-alih melawan rekan setimnya yang merupakan Juara Dunia Tinju, Benavidez, laga ini menandai reuni dengan promotor yang berpisah dengan Canelo pada bulan November 2020: Oscar De La Hoya. Golden Boy Promotions milik De La Hoya adalah promotor Munguia di Amerika Serikat, yang menangani penampilan terakhir petarung ini, sebuah penghentian pada ronde kesembilan atas petinju Inggris, John Ryder, di Arizona, delapan bulan setelah Alvarez (60-2-2, 39 KO) meraih kemenangan mutlak atas Ryder dalam laga di Meksiko pada bulan Mei.

Tidak hanya itu, sementara PBC memproduksi laga ini dan meluncurkan kesepakatan siaran baru dengan Amazon Prime Video tahun ini setelah satu dekade bersama Showtime, pemilihan Munguia berarti laga ini juga akan didistribusikan oleh DAZN, alih-alih menjadi siaran eksklusif Prime Video. Dua pejabat yang mengetahui negosiasi tersebut yang tidak memiliki wewenang untuk berbicara secara terbuka mengatakan kepada BoxingScene bahwa DAZN juga akan menyiarkan pertarungan ini, karena hubungan eksklusifnya dengan Golden Boy Promotions dan perjanjian multi-pertarungan Golden Boy dengan Munguia.

DAZN, menurut salah satu pejabatnya, akan menerima bagian yang jauh lebih kecil dari pendapatan yang diterimanya dari pembelian pay-per-view - bagian terbesar akan diberikan kepada Amazon - menurut pejabat tersebut. PPV.com juga akan menyiarkan laga ini secara streaming. Meskipun ada beberapa spekulasi bahwa hubungan Munguia dengan Golden Boy berakhir dengan pertarungan Ryder, seorang pejabat mengatakan kepada BoxingScene bahwa tidak ada seorang pun dari pihak Amazon / PBC / Canelo yang meninjau kontrak Munguia-Golden Boy, dan tidak ada yang ingin mengambil risiko litigasi dengan mengecualikan DAZN. "Ada cukup banyak argumen [bahwa Golden Boy dan Munguia masih terikat kontrak] bahwa melawannya akan memperlambat segalanya, dan mungkin akan memusingkan di kemudian hari," kata pejabat tersebut.

Yang terpenting adalah bahwa Canelo, 33 tahun, akhirnya mendapatkan lawan dan kesempatan melawan seorang petarung yang memiliki kemampuan menyerang untuk mencetak KO atau penyelesaian pertamanya sejak ia menghentikan Caleb Plant pada bulan November 2021. Sejak saat itu, Canelo kalah dari juara kelas berat ringan Dmitry Bivol dan mencetak tiga kemenangan mutlak atas Gennadiy Golovkin yang lesu, Ryder yang kini telah pensiun dan juara kelas 69,8 kg Jermell Charlo.

Sementara Benavidez mencatatkan kemenangan KO pada 25 November atas mantan juara kelas menengah yang saat itu tak terkalahkan, Demetrius Andrade, untuk menegaskan posisinya sebagai lawan yang paling jelas bagi Canelo, juara paling terkemuka dalam olahraga ini justru mempertimbangkan saudara kembar Charlo, Jermall Charlo, juara kelas menengah tak terkalahkan yang kembali dari masa pensiunnya dan bertarung dengan versi yang lebih rendah ketika mengalahkan kakak kandung Benavidez, Jose Benavidez Jr. pada kartu yang sama.

Pemukul keras Edgar Berlanga juga sempat diunggulkan saat Canelo dan PBC sempat berpisah, namun DAZN - dan para penggemar fanatiknya - juga tidak tertarik dengan hal itu. Munguia adalah pilihan kompromi yang jelas, dan kini ia mulai membangun kasusnya sebagai penantang yang layak bagi sang juara tak terbantahkan.

Ayah Benavidez, Jose Benavidez Sr. mengatakan bahwa ia meyakini bahwa Munguia yang "lebih muda dan lebih kuat" dapat memberi Canelo Alvarez sebuah laga yang sesuai dengan keinginannya untuk maju. Dan Munguia sekarang memiliki pelatih Hall of Fame Freddie Roach di sudutnya, menunjuk pada langkah yang terlihat dalam pertarungan Ryder sebagai contoh bagaimana pertarungan ini memiliki nilai yang jauh lebih kompetitif daripada dua pertarungan Canelo pada tahun 2023.