Terancam Kehilangan Rp30 M, Khabib Nurmagomedov Juga Hadapi Skorsing

NEVADA - Petarung asal Rusia Khabib Nurmagomedov terancam kehilangan pendapatan hasil menumbangkan Conor McGregor pada pertarungan kelas ringan Ultimate Fighting Championship (UFC) 229, di T-Mobile Arena, Las Vegas, AS, Minggu (7/10/2018) pagi WIB.

Presiden UFC Dana White mengecam perilaku Khabib, yang melakukan serangan pasca pertandingan. White merasa kecewa terhadap perilaku Khabib Nurmagomedov.

“Saya telah bekerja untuk waktu yang lama di olahraga ini dan di acara terbesar yang pernah Anda tidak ingin hal seperti ini terjadi. Tapi itu memang terjadi dan kami akan menghadapinya, kata White dilansir TMZ Sports.

Menurutnya,tindakan onar Khabib tersebut di luar batas. Khabib melompat keluar dari Octagon dan mengejar Dillon Denis (pelatih jiu-jitsu McGregor) dan memicu kerusuhan yang melibatkan ofisial kedua kubu. Sementara McGregor tertangkap kamera melepaskan pukulan ke salah satu rekan tim Nurmagomedov, dan keduanya saling pukul.

White sempat menolak memberikan sabuk kemenangan tersebut kepada Khabib yang berhasil mempertahankan gelar seusai mengalahkan McGregor di ronde keempat. (Baca Juga: Tawuran ketika Khabib Nurmagomedov Pertahankan Sabuk Juara UFC).

White juga menambahkan, Komite Atletik Negara Nevada (NSAC) akan menjatuhkan sanksi berat kepada Khabib. Bahkan, uang hasil kemenanganya di laga UFC 229 senilai USD2 juta (sekitar Rp30,45 miliar) tak akan diberikan segera. NSAC akan menahannya. (Baca Juga: Bikin Rusuh, Khabib Nurmagomedov Minta Maaf pada Komisi Atletik Nevada).

"Mereka mengambil seluruh pemasukannyanya, dan berbicara tentang menjaga pendapatannya. Saya tidak berpikir itu harus terjadi. Mereka harus mengambil seperempat juta dolar darinya tetapi dia benar-benar mempertahankan gelarnya," ujar White.

Tak hanya itu, Numagomedov terancam absen di ring selama 6 bulan. "Dia akan diskors, jadi mungkin Anda memberinya penangguhan empat sampai enam bulan. "Jika Nevada menggantungkan padanya, semua orang (di Amerika Serikat) akan menangguhkan dia," sambung White.

Sementara Ketua NSAC Anthony Marnell mengatakan pesaukan salah satu petarung telah ditahan 100%. "Kami telah menahan 100% dari salah satu uang petarung itu. Penangguhan sementara akan segera terjadi, dan kami akan melakukan sidang terakhir pada bulan November."