Anthony Ginting Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Fokus Hindari Cedera
loading...
A
A
A
PEBULUTANGKIS tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting , sudah memastikan tiket Olimpiade Paris 2024. Ginting mengungkapkan aspek penting untuk menghadapi Olimpiade dalam kondisi terbaik.
Sebelum gelaran Olimpiade Paris 2024 memang banyak turnamen yang harus dilalui. Ada beberapa turnamen bergengsi yang akan berlangsung seperti Piala Thomas-Uber 2024, Singapore Open 2024 Super 750, dan Indonesia Open 2024 Super 1000.
Sebagai pemain Ginting menyadari bahwa tidak semua turnamen harus ia ikuti. Tentu saja hal ini demi mendapatkan persiapan terbaik dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan sebelum gelaran Olimpiade.
Salah satunya adalah cedera. Menurutnya ini hal krusial yang harus ia jaga agar tidak terjadi ketika memasuki masa persiapan.
"Yang pasti cedera (hal yang harus dihindari), itu yang paling utama. Kalau kita udah siap semuanya (trus cedera) ya enggak bisa ngapa-ngapain juga," kata Ginting kepada awak media di Jakarta pada pekan lalu.
Selain itu, aspek teknis dan nonteknis juga penting. Terutama motivasi untuk bisa meraih hasil terbaik di ajang yang akan berlangsung pada 26 Juli - 11 Agustus 2024 itu.
"Semua aspek penting, dari teknis dan nonteknis. Motivasi pastilah, ini kan olimpiade semua pemain punya motivasi lebih," sambung pemain asal Cimahi itu.
"Ini kan turnamen bergengsi, bukan hanya bergengsi, tapi satu-satunya turnamen yang mungkin atlet badminton ingin capai hasil yang terbaik. Jadi kalau motivasi udah gak usah ditanya," lanjutnya.
Pada pekan ini, Ginting pun masih melakoni turnamen penting lainnya yakni Badminton Asia Championships 2024 di Ningbo, China. Selain itu, namanya juga terdaftar di ajang Thailand Open 2024 yang akan berlangsung pada 14-19 Mei 2024.
Sebelum gelaran Olimpiade Paris 2024 memang banyak turnamen yang harus dilalui. Ada beberapa turnamen bergengsi yang akan berlangsung seperti Piala Thomas-Uber 2024, Singapore Open 2024 Super 750, dan Indonesia Open 2024 Super 1000.
Sebagai pemain Ginting menyadari bahwa tidak semua turnamen harus ia ikuti. Tentu saja hal ini demi mendapatkan persiapan terbaik dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan sebelum gelaran Olimpiade.
Salah satunya adalah cedera. Menurutnya ini hal krusial yang harus ia jaga agar tidak terjadi ketika memasuki masa persiapan.
"Yang pasti cedera (hal yang harus dihindari), itu yang paling utama. Kalau kita udah siap semuanya (trus cedera) ya enggak bisa ngapa-ngapain juga," kata Ginting kepada awak media di Jakarta pada pekan lalu.
Selain itu, aspek teknis dan nonteknis juga penting. Terutama motivasi untuk bisa meraih hasil terbaik di ajang yang akan berlangsung pada 26 Juli - 11 Agustus 2024 itu.
"Semua aspek penting, dari teknis dan nonteknis. Motivasi pastilah, ini kan olimpiade semua pemain punya motivasi lebih," sambung pemain asal Cimahi itu.
"Ini kan turnamen bergengsi, bukan hanya bergengsi, tapi satu-satunya turnamen yang mungkin atlet badminton ingin capai hasil yang terbaik. Jadi kalau motivasi udah gak usah ditanya," lanjutnya.
Pada pekan ini, Ginting pun masih melakoni turnamen penting lainnya yakni Badminton Asia Championships 2024 di Ningbo, China. Selain itu, namanya juga terdaftar di ajang Thailand Open 2024 yang akan berlangsung pada 14-19 Mei 2024.
(sto)