Peluang Raih Dua Gelar Sirna, Tottenham Fokus Zona Champions

Selasa, 29 Januari 2019 - 10:59 WIB
Peluang Raih Dua Gelar Sirna, Tottenham Fokus Zona Champions
Peluang Raih Dua Gelar Sirna, Tottenham Fokus Zona Champions
A A A
LONDON - Kesempatan Tottenham Hotspur meraih dua gelar musim ini musnah hanya dalam hitungan hari. Tim berjuluk The Lilywhites tersebut kembali menelan pil pahit seusai disingkirkan Crystal Palace 2-0 pada babak kelima Piala FA, Minggu (27/1).

Tottenham dibuat tidak berdaya lewat dua gol Palace yang masing-masing dilesakkan Connor Wickham (9) dan eksekusi penalti Andros Townsend (34). Terhempas di babak kelima menjadi penurunan lantaran musim lalu, Tottenham, melaju hingga perempat final.

Kekalahan ini sekaligus menjadi pukulan telak karena dua hari sebelumnya Tottenham juga tersisih dari Piala Liga seusai kalah adu penalti 2-4 dari Chelsea di babak semifinal, Jumat (25/1). Torehan buruk semakin mencoreng reputasi Mauricio Pochettino. Dia terancam melewati 10 tahun karier kepelatihan tanpa gelar.

Meski kecewa tersingkir dari Piala FA, Pochettino tidak menganggapnya sebagai sebuah kegagalan. Juru taktik asal Argentina tersebut menilai gelar bukanlah sebuah ukuran kesuksesan.

“Kita hanya akan membuat perdebatan panjang bahwa memenangkan gelar akan membantu klub. Saya tidak setuju. Itu hanya membangun ego anda semakin besar,” kata Pochettino dilansir dailymail. Pochettino menegaskan, jika fokus utama Tottenham adalah finis di empat besar Liga Primer.

Itu menjadi target realistis mengingat kans meraih gelar Liga Primer sulit lantaran tertinggal sembilan poin dari Manchester City (56 poin). Sedangkan di Liga Champions, The Lilywhites harus melewati hadangan Borussia Dortmund di babak 16 besar. Pochettino mengindikasikan timnya akan bangkit saat menjamu Watford di Wembley Stadium, Kamis dini hari (31/1).

“Jelas sangat menyakitkan tersingkir di dua kompetisi sekaligus. Sekarang kami mencoba mewujudkan target realistis kami, yakni lolos ke Liga Champions. Kami akan berusaha keras memperpendek jarak dengan Liverpool dan Man City,” ujarnya.

Di sisi lain, nestapa Tottenham berbanding terbalik dengan Chelsea. Di saat bersamaan The Blues sukses melaju ke babak perempat final Piala FA setelah menang 3-0 atas Sheffield Wednesday berkat gol dari Willian (26, 83) dan Callum Hudson- Odoi (64).

Publik Stamford Bridge tertuju pada performa gemilang Hudson-Odoi yang terus digoda raksasa Bundesliga, Bayern Muenchen, dalam beberapa pekan terakhir, plus debut Gonzalo Higuain. Mengenai Hudson-Odoi, asisten pelatih Gianfranco Zola mengatakan Chelsea telah melakukan berbagai upaya mempertahankan pemain 18 tahun tersebut.

“Hudson-Odoi bermain sangat bagus. Dia mencetak gol fantastis, seperti yang dilakukannya pada sesi latihan. Masa depannya? Saya tidak tahu apakah dia akan bertahan. Yang jelas, kami ingin dia tetap di sini. Dia terikat kontrak. Saya pikir dia bisa menjadi pemain penting kami di masa depan,” kata Zola dilansir chelseafc.com.

Pada kesempatan itu, Zola juga mengapresiasi Higuain yang masuk pada menit ke-82 menggantikan Olivier Giroud. Meski tidak mencetak gol, Higuain dianggap memberikan kesan positif. Dia yakin seiring waktu penyerang asal Argentina itu bakal semakin nyeteldengan Chelsea. Higuain diyakini bakal diberikan kesempatan lebih banyak saat The Bluesmenghadapi AFC Bournemouth pada lanjutan Liga Primer, Kamis dini hari (31/1).

“Secara personal saya puas dengan penampilannya. Tetapi, dia harus terus bekerja keras meningkatkan kemampuan dan mengenal rekan setimnya. Kami akan membantunya mencapai ke bentuk permainan terbaik terutama dari pergerakan dengan atau tanpa bola,” katanya.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7693 seconds (0.1#10.140)