11 Catatan Menarik Laga 16 Besar Euro 2024, Lamine Yamal Samai Rekor Ronaldo
loading...
A
A
A
JERMAN - Ajang Piala Eropa 2024 memainkan dua pertandingan di laga 16 besar. Sejumlah catatan menarik tersaji pada pertandingan Inggris bersua Slovenia dan Spanyol kontra Georgia yang berlangsung semalam.
Inggris berhasil meraih kemenangan tipis 2 - 1 atas Slovenia. Sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Ivan Scharanz pada menit 25, The Three Lions - julukan Timnas Inggris - sukses membalikkan keadaan melalui aksi Jude Bellingham (90’+5’) dan sundulan Harry Kane di masa injury time.
Sementara di pertandingan lain, Spanyol mampu menang mudah saat menghadapi Georgia. La Furia Roja - julukan Spanyol - menang dengan skor 4 - 1 melalui gol Rodri (39’), Fabian Ruiz (51’), Nico William (75’), dan Dani Olmo (83’). Satu gol Georgia lahir dari bunur dini Robin Le Normand pada menit 18.
Nico William menjadi pemain pertama dalam sejarah Piala Eropa (sejak 1980) yang mencetak gol, memberikan assist, dan menyelesaikan umpan 100 persen (46/46) dalam satu pertandingan yang dimainkan.
Lamine Yamal menjadi pemain berusia 21 tahun atau di bawahnya dengan menciptakan peluang paling banyak pada pertandingan babak penyisihan grup Piala Eropa sejak 1980. Yamal menciptakan enam peluang dalam pertandingan melawan Georgia. Catatan tersebut menyamai Cesc Fabregas saat bersua Rusia pada Piala Eropa 2008.
Lamine Yamal mencatatkan dua assit di Piala Eropa 2024 (melawan Kroasia dan Georgia). Ia menjadi pemain muda pertama yang membuat banyak assist dalam satu edisi Piala Eropa sejak Christiano Ronaldo pada Piala Eropa 2004.
Inggris berhasil meraih lima kemenangan dari enam pertemuan dengan Slovenia. Sementara satu laga di mana The Three Lions gagal meraih kemenangan saat keduanya bermain imbang 0 - 0 di ajang Piala Eropa 2016.
Inggris meraih kemenangan keempat setelah kebobolan terlebih dahulu di Piala Eropa. The Three Lions hanya terpaut satu dari Prancis yang meraih lima kemenangan setelah tertinggal lebih dulu dalam sejarah Piala Eropa.
Harry Kane jadi pemain dengan penampilan kompetitif terbanyak bagi Inggris dengan 79 pertandingan. Penyerang Bayern Munich ini melampaui catatan Peter Chilton yang mencatatkan 78 pertandingan.
Dengan pertandingan baru berjalan 17 menit, ini merupakan rekor pertama kali (sejak 198) di mana sebuah tim menerima tiga kartu kuning bagi pemain yang berbeda di Piala Eropa (Marc Guehi, Kobbie Mainoo, dan Jude Bellingham).
Kobbie Mainoo menjadi pemain termuda ketiga (19 tahun, dan 72 hari) bagi Inggris yang tampil sebagai starter di fase knockout pada turnamen besar (Piala Dunia / Piala Eropa), setelah Michael Owen (18 tahun, 198 hari) vs Argentina di 1998, dan Wayne Rooney (18 tahun dan 244 hari) melawan Portugal di 2004.
Inggris berhasil meraih kemenangan tipis 2 - 1 atas Slovenia. Sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Ivan Scharanz pada menit 25, The Three Lions - julukan Timnas Inggris - sukses membalikkan keadaan melalui aksi Jude Bellingham (90’+5’) dan sundulan Harry Kane di masa injury time.
Sementara di pertandingan lain, Spanyol mampu menang mudah saat menghadapi Georgia. La Furia Roja - julukan Spanyol - menang dengan skor 4 - 1 melalui gol Rodri (39’), Fabian Ruiz (51’), Nico William (75’), dan Dani Olmo (83’). Satu gol Georgia lahir dari bunur dini Robin Le Normand pada menit 18.
Dua pertandingan yang digelar semalam, ternyata membuat beberapa catatan menarik. Berikut uraiannya:
1. Penampilan Sempurna Nico William
Nico William menjadi pemain pertama dalam sejarah Piala Eropa (sejak 1980) yang mencetak gol, memberikan assist, dan menyelesaikan umpan 100 persen (46/46) dalam satu pertandingan yang dimainkan.
2. Pemain di Bawah 21 Tahun Membuat Peluang Terbanyak
Lamine Yamal menjadi pemain berusia 21 tahun atau di bawahnya dengan menciptakan peluang paling banyak pada pertandingan babak penyisihan grup Piala Eropa sejak 1980. Yamal menciptakan enam peluang dalam pertandingan melawan Georgia. Catatan tersebut menyamai Cesc Fabregas saat bersua Rusia pada Piala Eropa 2008.
3. Lamine Yamal Samai Rekor Christiano Ronaldo
Lamine Yamal mencatatkan dua assit di Piala Eropa 2024 (melawan Kroasia dan Georgia). Ia menjadi pemain muda pertama yang membuat banyak assist dalam satu edisi Piala Eropa sejak Christiano Ronaldo pada Piala Eropa 2004.
4. Kemenangan dengan Margin Terbesar setelah Kebobolan Lebih Dulu
7. Lima Kemenangan dari 6 Pertemuan
Inggris berhasil meraih lima kemenangan dari enam pertemuan dengan Slovenia. Sementara satu laga di mana The Three Lions gagal meraih kemenangan saat keduanya bermain imbang 0 - 0 di ajang Piala Eropa 2016.
8. Empat Kemenangan setelah Kebobolan Lebih Dulu
Inggris meraih kemenangan keempat setelah kebobolan terlebih dahulu di Piala Eropa. The Three Lions hanya terpaut satu dari Prancis yang meraih lima kemenangan setelah tertinggal lebih dulu dalam sejarah Piala Eropa.
9. Rekor Harry Kane
Harry Kane jadi pemain dengan penampilan kompetitif terbanyak bagi Inggris dengan 79 pertandingan. Penyerang Bayern Munich ini melampaui catatan Peter Chilton yang mencatatkan 78 pertandingan.
10. Tiga Kartu Kuning Tercepat
Dengan pertandingan baru berjalan 17 menit, ini merupakan rekor pertama kali (sejak 198) di mana sebuah tim menerima tiga kartu kuning bagi pemain yang berbeda di Piala Eropa (Marc Guehi, Kobbie Mainoo, dan Jude Bellingham).
11. Pemain Muda ke-3 Inggris di Turnamen Besar
Kobbie Mainoo menjadi pemain termuda ketiga (19 tahun, dan 72 hari) bagi Inggris yang tampil sebagai starter di fase knockout pada turnamen besar (Piala Dunia / Piala Eropa), setelah Michael Owen (18 tahun, 198 hari) vs Argentina di 1998, dan Wayne Rooney (18 tahun dan 244 hari) melawan Portugal di 2004.
(msf)