Fikri/Daniel Tak Temui Kesulitan Berarti Jelang Debut di Japan Open 2024
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ganda putra baru Indonesia , Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin, mengaku tak menemui kesulitan berarti jelang debut di Japan Open 2024. Hal ini dirasakan Fikri/Daniel karena sering dipasangkan saat latihan.
Fikri/Daniel menjadi salah satu pasangan baru Indonesia setelah ada pertukaran pasangan. Selain Fikri/Daniel, ada Bagas Maulana/Leo Rolly Carnando juga dipersatukan di Japan Open 2024.
Baik Fikri dan Daniel mengaku tidak terlalu kaget ketika dipasangkan dengan partner yang berbeda karena dalam latihan kerap ditukar pasangan.
“Rasanya (partner sama Fikri)? Biasa-biasa aja sih," ungkap Daniel kepada awak media, termasuk di Pelatnas PBSI Cipayung, Sabtu (17/8/2024).
"Enggak ada yang beda. Sama saja. Soalnya sudah sering juga kan ganti-gantian partner (di latihan) jadi udah enggak terlalu kaget juga dan sama-sama saling berusaha saja supaya dapat hasil yang terbaik," tambah Daniel.
Akan tetapi, mereka tak menyangkal ada perbedaan dengan partner-partner sebelumnya. Keduanya pun harus sama-sama beradaptasi untuk menyelaraskan cara bermain.
"Pastinya ada perbedaan. Cara mainnya sih kayaknya hampir-hampir mirip ya (Fikri dan Daniel). Cuma dari finishing-nya aja yang harus diperbaiki dan dipelajari," imbuh Daniel.
"Adaptasinya pasti ada, tapi karena kita kalau latihan pun sering diputar pasangannya jadi enggak begitu sulit juga. Cuma memang ada perbedaan Daniel dan Bagas," tutup Fikri.
Fikri/Daniel menjadi salah satu pasangan baru Indonesia setelah ada pertukaran pasangan. Selain Fikri/Daniel, ada Bagas Maulana/Leo Rolly Carnando juga dipersatukan di Japan Open 2024.
Baik Fikri dan Daniel mengaku tidak terlalu kaget ketika dipasangkan dengan partner yang berbeda karena dalam latihan kerap ditukar pasangan.
“Rasanya (partner sama Fikri)? Biasa-biasa aja sih," ungkap Daniel kepada awak media, termasuk di Pelatnas PBSI Cipayung, Sabtu (17/8/2024).
"Enggak ada yang beda. Sama saja. Soalnya sudah sering juga kan ganti-gantian partner (di latihan) jadi udah enggak terlalu kaget juga dan sama-sama saling berusaha saja supaya dapat hasil yang terbaik," tambah Daniel.
Akan tetapi, mereka tak menyangkal ada perbedaan dengan partner-partner sebelumnya. Keduanya pun harus sama-sama beradaptasi untuk menyelaraskan cara bermain.
"Pastinya ada perbedaan. Cara mainnya sih kayaknya hampir-hampir mirip ya (Fikri dan Daniel). Cuma dari finishing-nya aja yang harus diperbaiki dan dipelajari," imbuh Daniel.
"Adaptasinya pasti ada, tapi karena kita kalau latihan pun sering diputar pasangannya jadi enggak begitu sulit juga. Cuma memang ada perbedaan Daniel dan Bagas," tutup Fikri.
(wib)