Permalukan Tottenham, Leicester Geser Posisi Manchester City
Permalukan Tottenham, Leicester Geser Posisi Manchester City
A
A
A
LEICESTER - Leicester City mendongkel posisi Manchester City di peringkat dua klasemen sementara Liga Inggris 2019/2020. Kepastian itu didapat setelah anak asuh Brendan Rodgers sukses mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 2-1 di King Power Stadium, Sabtu (21/9/2019).
Leicester tampil menekan sejak menit awal dimulai. Dengan formasi 4-1-4-1, anak asuh Rodgers mampu bermain solid sepanjang 20 menit pertama. Sementara Tottenham, yang bermain sedikit tertekan tampak memanfaatkan momentum untuk melakukan serangan balik.
Saat pemain tuan rumah keasyikan menyerang, Tottenham berhasil mencetak gol pembuka pada menit 29. Berawal dari umpan Son Heung Min, Harry Kane yang lepas dari kawalan pemain bertahan mampu melepaskan tendangan yang tak mampu ditepis kiper Kasper Schmeichel.
Kane secara keseluruhan telah mencetak 13 gol dalam 12 pertandingan di semua kompetisi melawan Leicester. Babak pertama berakhir dengan keunggulan Tottenham 1-0.
Di babak kedua, Leicester tetap mendominasi pertandingan. Namun pendukung tuan rumah sempat dibuat diam pada menit 64 ketika Serge Aurier sukses menggetarkan gawang Schmeichel. Sayangnya, gol tersebut dianulir wasit.
Lima menit berselang, Jamie Vardy dkk yang melakukan serangan secara sporadis akhirnya mampu membuka keran gol di menit 69 melalui Ricardo Pereira. Gol penyeimbang itu membangkitkan motivasi para pemain dan puluhan ribu penggemar tuan rumah kembali bergemuruh lima menit sebelum pertandingan usai.
Adalah James Maddison, yang mampu membuat Lloris memungut bola untuk kedua kalinya dari gawang setelah umpan matang Hamza Choudhury dibayar lunas oleh Maddison.
Hingga pertandingan usai, skor 2-1 untuk kemenangan Leicester tak berubah. Dengan demikian, The Foxes mengakhiri rapor buruk melawan Tottenham setelah tiga pertandingan terakhir tak pernah menang melawan Spurs.
Hasil positif ini membuat Leicester mengatrol posisinya ke urutan kedua klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 11. Mereka sukses menggusur City, yang baru akan bermain pada malam ini.
Leicester tampil menekan sejak menit awal dimulai. Dengan formasi 4-1-4-1, anak asuh Rodgers mampu bermain solid sepanjang 20 menit pertama. Sementara Tottenham, yang bermain sedikit tertekan tampak memanfaatkan momentum untuk melakukan serangan balik.
Saat pemain tuan rumah keasyikan menyerang, Tottenham berhasil mencetak gol pembuka pada menit 29. Berawal dari umpan Son Heung Min, Harry Kane yang lepas dari kawalan pemain bertahan mampu melepaskan tendangan yang tak mampu ditepis kiper Kasper Schmeichel.
Kane secara keseluruhan telah mencetak 13 gol dalam 12 pertandingan di semua kompetisi melawan Leicester. Babak pertama berakhir dengan keunggulan Tottenham 1-0.
Di babak kedua, Leicester tetap mendominasi pertandingan. Namun pendukung tuan rumah sempat dibuat diam pada menit 64 ketika Serge Aurier sukses menggetarkan gawang Schmeichel. Sayangnya, gol tersebut dianulir wasit.
Lima menit berselang, Jamie Vardy dkk yang melakukan serangan secara sporadis akhirnya mampu membuka keran gol di menit 69 melalui Ricardo Pereira. Gol penyeimbang itu membangkitkan motivasi para pemain dan puluhan ribu penggemar tuan rumah kembali bergemuruh lima menit sebelum pertandingan usai.
Adalah James Maddison, yang mampu membuat Lloris memungut bola untuk kedua kalinya dari gawang setelah umpan matang Hamza Choudhury dibayar lunas oleh Maddison.
Hingga pertandingan usai, skor 2-1 untuk kemenangan Leicester tak berubah. Dengan demikian, The Foxes mengakhiri rapor buruk melawan Tottenham setelah tiga pertandingan terakhir tak pernah menang melawan Spurs.
Hasil positif ini membuat Leicester mengatrol posisinya ke urutan kedua klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 11. Mereka sukses menggusur City, yang baru akan bermain pada malam ini.
(bbk)
Explore More