Maybank Marathon 2024: Tantangan 42,195 Kilometer yang Menaklukkan Hati Pelari

Selasa, 27 Agustus 2024 - 19:51 WIB
loading...
Maybank Marathon 2024:...
Presdir Maybank Indonesia Steffano Ridwan (kedua kiri) sesaat setelah menyerahkan hadiah kepada para pemenang Maybank Marathon 2024 kategori Marathon National Female, Isania Tarigan (kiri), Aurelia Kiptui (kedua kanan), dan Risper Chebet (kanan).
A A A
GIANYAR - Gelaran lomba lari Maybank Marathon 2024 yang berlangsung pada Minggu (25/8/2024), di Gianyar, Bali, disambut antusiasme yang tinggi dari para pecinta olahraga atletik dari seluruh Indonesia dan dunia. Ajang lari maraton ‘Elite’ Label Road Race pertama dan satu-satunya di Indonesia tersebut menawarkan berbagai kategori, termasuk kategori yang paling menantang, yaitu Full Marathon.

Untuk kategori Full Marathon yang rutenya sepanjang 42,195 kilometer diikuti sebanyak 3.500 peserta. Jumlah tersebut meningkat 17 persen dari tahun sebelumnya, dan menjadikannya jumlah terbanyak di antara event lari lainnya di Indonesia untuk kategori tersebut.

Hal ini menunjukkan semakin tingginya minat masyarakat terhadap lari maraton pada kategori Full Marathon. Rute untuk kategori terpanjang ini menyajikan kombinasi tanjakan, turunan, dan pemandangan yang indah sehingga pelari tidak hanya menguji fisik, tetapi juga mental.

Sebanyak 3.500 peserta kategori Full Marathon ini, seperti dua kategori lainnya, diikuti pelari profesional dari 57 negara. Mereka semua terlihat antusias saat berada di depan start line di Bali United Training Center, Gianyar untuk flag off setiap kategori.

Kategori Full Marathon mendapat giliran pertama flag-off yang dilepas pada pukul 04.30 WITA, disusul kategori Half Marathon yang diikuti sebanyak 6.200 peserta pada pukul 05.30 WITA, kemudian kategori 10K diikuti sebanyak 3.000 peserta yang dilepas pada pukul 06.00 WITA.

Para pemenang lomba dari masing-masing kategori diumumkan di podium yang sekaligus menjadi penanda selesainya rangkaian Maybank Marathon 2024 yang kerap dijuluki sebagai ‘lebaran’ para pelari.

Terdapat sebanyak 83 pemenang dari seluruh kategori yang berhasil membawa pulang hadiah uang tunai total lebih dari Rp2,4 miliar. Nama-nama pemenang diumumkan pada konferensi pers yang digelar di Media Center Race Village Bali United Training Center.

Untuk kategori Marathon Open Male untuk Full Marathon dimenangkan oleh Paul Tiongik pelari asal Kenya dengan nomor punggung 03, dengan catatan waktu terbaik 02:18:25; sedangkan untuk kategori Marathon Open Female Full Marathon dimenangkan oleh Aurelia Kiptui, juga asal Kenya dengan nomor punggung 22, dengan catatan waktu terbaik 02:36:59. Kedua juara pertama tersebut menerima hadiah uang tunai masing-masing senilai Rp250.000.000.

Juara kedua dan ketiga dua kategori tersebut juga diraih pelari asal Kenya, yaitu masing-masing John Langat, dengan waktu 02:18:36 disusul Geoffrey Kiprotich Birgen dengan waktu 02:18:40. Pada Open Category Female, juara kedua diraih Sharon Cherop dengan waktu 02:37:16; dan Risper Chebet dengan waktu 02:37:55. Masing-masing mendapat hadiah uang sebesar Rp125 juta dan Rp105 juta.

Kategori Marathon National Category Male, masing-masing ditempati La Ode Safrudin, dengan waktu 02:31:16; disusul Hamdan Sayuti dengan waktu 02:33:20; dan Agus Prayogo dengan waktu 02:33:59. Pada Marathon National Category Female, masing-masing diraih oleh Isania Tarigan dengan waktu 03:14:40; disusul Anjellika Ginting dengan waktu 03:15:09; dan Fisnawati Wati dengan waktu 03:31:15. Kedua kategori tersebut masing-masing mendapat hadiah uang sebesar: Rp100 juta, Rp75 juta, dan Rp50 juta.

Presiden Direktur Maybank Indonesia Steffano Ridwan mengucapkan selamat kepada para pemenang yang telah berhasil meraih prestasi dan membawa pulang hadiah dari penyelenggaraan Elite Label Road Race Maybank Marathon tahun ini.

Dari segi penyelenggaraan lomba, Steffano juga menyampaikan kekaguman terhadap antusiasme ribuan peserta yang sudah bersiap-siap sejak pagi dini hari untuk berlari di sepanjang rute lomba.

Steffano mengatakan, tolok ukur kesuksesan penyelenggaraan Maybank Marathon bukan semata dari prestasi partisipasi jumlah peserta lari, tetapi faktor keamanan dan kenyamanan peserta saat berlari di rute merupakan hal terpenting dalam pelaksanaan event ini.

“Sangat penting untuk terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan Maybank Marathon dari tahun ke tahun. Tahun ini ini terwujud dengan mendapatkan lokasi baru di Bali United Training Center, dan predikat Elite Label dari World Athletics,” ujarnya.

Maybank Marathon adalah ajang lomba lari tahunan persembahan dari Maybank Indonesia yang kini telah menginjak satu dekade penyelenggaraan sejak pertama kali diselenggarakan pada 2012 di Bali. Dikenal dengan nama event Maybank Marathon (d/h) Bali Marathon, merupakan salah satu wisata utama olahraga (main sport tourism), karena ajang ini tidak hanya menjadi tempat berlaga bagi para peserta lari tetapi juga melibatkan keluarga untuk berlibur di Bali.

Maybank Marathon bukan hanya ajang atletik internasional tapi juga sebuah peristiwa budaya di Bali beserta keindahan alam dan keramahan masyarakatnya. Maybank Marathon juga telah meraih sekurangnya 11 penghargaan, di antaranya “Remarkable races in the world that one must participate before you die” by The Active, salah satu dari “The 52 Best Races on Earth 2016” oleh Runnersworld, Best Marathon 2016, dan the Most Popular Sport Event 2018 oleh majalah the Venue.

Maybank Marathon berhasil meraih ‘Elite’ Label Road Race dari World Athletics (sebelumnya International Association of Athletics Federations atau IAAF) pada 2020. World Athletics merupakan organisasi internasional yang mengatur dan mengawasi penyelenggaraan ajang lomba lari maraton di seluruh dunia.

Label internasional diberikan kepada ajang lomba lari apabila lomba tersebut telah memenuhi beberapa persyaratan yang ditetapkan dan diverifikasi oleh World Athletics. Antara lain meliputi jarak tempuh serta rute yang telah disertifikasi oleh official course measurer dairy Association of International Marathons and Distance Races (AIMS), road closure, sistem pencatatan waktu, kehadiran pelari elit internasional, medical, liputan media, standarisasi kenyamanan dan keselamatan pelari serta kepatuhan terhadap seluruh regulasi lomba yang ditetapkan oleh World Athletics.
(skr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1589 seconds (0.1#10.140)