Pochettino Bicara Masa Depan dan Kondisi Lloris
A
A
A
BRIGHTON - Karier kepelatihan Mauricio Pochettino semakin berada di ujung tanduk setelah Tottenham Hotspur gagal memetik kemenangan setelah dikalahkan Brighton & Hove Albion dengan skor 0-3 di American Express Community Stadium, Sabtu (5/10) malam WIB. Spurs tercatat belum pernah menang dalam 10 pertandingan tandang di Liga Inggris. Terakhir, Harry Kane dkk menang atas Fulham pada Januari lalu.
Pada pertandingan ini Pochettino seakan tidak dapat berbuat banyak setelah Hugo Lloris ditandu keluar lapangan pada menit ketiga. Dia mengalami cedera pada lengan kirinya saat ia salah mengantisipasi umpan silang Pascal Gross dari sisi pertahanan Spurs dan Neal Maupay yang berdiri bebas langsung menyambar bola dengan kepalanya.
Keluarnya Lloris memberikan dampak yang buruk buat permainan Tottenham. Terlebih, Paulo Gazzaniga tidak mampu menjaga gawang Spurs untuk tidak kebobolan. Pasalnya, dua gol tambahan yang dicetak Aaron Connolly pada menit 32 dan 65.
Kekalahan ini membuat posisi Pochettino kian terancam. Pasalnya, dalam dua pertandingan terakhir (melawan Brighton dan Bayern Muenchen), Tottenham setidaknya telah kebobolan 10 gol dan itu kali pertama terjadi sejak 1997.
Disinggung mengenai masa depannya, Pochettino tetap ngeyel. Dia berkata masih memiliki komitmen untuk melatih Spurs. "Komitmen saya ada di sana setelah lima setengah tahun. Saya tahu betul bisnis ini. Apa yang sudah saya ketahui adalah bahwa iman dan kepercayaan ada di sana," katanya pasca pertandingan.
Dalam konferensi pers, Pochettino tak menampik jika keluarnya Lloris memengaruhi permainan. Meskipun dia mencoba melakukan perubahan di babak kedua, namun upaya untuk mengejar ketertinggalan gol gagal terwujud.
Pochettino menyampaikan permintaan maaf kepada penggemar lantaran gagal mempertajam catatan kemenangan Tottenham atas Brighton. "Tentu saja cedera Lloris memengaruhi permainan. Kami tidak dapat mengambil kredit dari Brighton, tetapi tim menderita dampak besar dari tindakan itu. Kami mencoba menemukan cara bermain yang berbeda di babak kedua dan kami tidak beruntung. Dengan skor 3-0 Anda bisa melihat pertandingan usai. Saya ingin meminta maaf kepada para penggemar dan berterima kasih atas upaya besar mereka."
Mengenai kondisi Lloris, Pochettino belum bisa memberikan informasi terbaru. Sebab, dia perlu melakukan pemeriksaan lebih jauh untuk melihat seberapa parah cedera yang dialaminya.
"Saya pikir beritanya tidak bagus. Kita harus menunggu, mereka (tim medis) akan menjelaskan situasi yang sebenarnya. Semua orang melihat di lapangan ketika dia mendarat bahwa itu bukan situasi yang baik," pungkas Pochettino.
Pada pertandingan ini Pochettino seakan tidak dapat berbuat banyak setelah Hugo Lloris ditandu keluar lapangan pada menit ketiga. Dia mengalami cedera pada lengan kirinya saat ia salah mengantisipasi umpan silang Pascal Gross dari sisi pertahanan Spurs dan Neal Maupay yang berdiri bebas langsung menyambar bola dengan kepalanya.
Keluarnya Lloris memberikan dampak yang buruk buat permainan Tottenham. Terlebih, Paulo Gazzaniga tidak mampu menjaga gawang Spurs untuk tidak kebobolan. Pasalnya, dua gol tambahan yang dicetak Aaron Connolly pada menit 32 dan 65.
Kekalahan ini membuat posisi Pochettino kian terancam. Pasalnya, dalam dua pertandingan terakhir (melawan Brighton dan Bayern Muenchen), Tottenham setidaknya telah kebobolan 10 gol dan itu kali pertama terjadi sejak 1997.
Disinggung mengenai masa depannya, Pochettino tetap ngeyel. Dia berkata masih memiliki komitmen untuk melatih Spurs. "Komitmen saya ada di sana setelah lima setengah tahun. Saya tahu betul bisnis ini. Apa yang sudah saya ketahui adalah bahwa iman dan kepercayaan ada di sana," katanya pasca pertandingan.
Dalam konferensi pers, Pochettino tak menampik jika keluarnya Lloris memengaruhi permainan. Meskipun dia mencoba melakukan perubahan di babak kedua, namun upaya untuk mengejar ketertinggalan gol gagal terwujud.
Pochettino menyampaikan permintaan maaf kepada penggemar lantaran gagal mempertajam catatan kemenangan Tottenham atas Brighton. "Tentu saja cedera Lloris memengaruhi permainan. Kami tidak dapat mengambil kredit dari Brighton, tetapi tim menderita dampak besar dari tindakan itu. Kami mencoba menemukan cara bermain yang berbeda di babak kedua dan kami tidak beruntung. Dengan skor 3-0 Anda bisa melihat pertandingan usai. Saya ingin meminta maaf kepada para penggemar dan berterima kasih atas upaya besar mereka."
Mengenai kondisi Lloris, Pochettino belum bisa memberikan informasi terbaru. Sebab, dia perlu melakukan pemeriksaan lebih jauh untuk melihat seberapa parah cedera yang dialaminya.
"Saya pikir beritanya tidak bagus. Kita harus menunggu, mereka (tim medis) akan menjelaskan situasi yang sebenarnya. Semua orang melihat di lapangan ketika dia mendarat bahwa itu bukan situasi yang baik," pungkas Pochettino.
(bbk)