Solskjaer Akui Tidak Pedulikan Posisi MU di Tabel Klasemen

MANCHESTER - Manchester United (MU) boleh saja mencatat awal terburuk di Liga Primer dalam 31 tahun. Tapi, pelatih Ole Gunnar Solskjaer tidak memedulikan posisi Setan Merah yang sampai saat ini terus terlempar dari empat besar di tabel klasemen sementara.

MU tidak mampu memanfaatkan keuntungan tuan rumah saat melawan Aston Villa di Old Trafford, Minggu (1/12). Walau sempat membalik keadaan setelah sempat tertinggal 0-1, tuan rumah harus puas berbagi hasil 2-2.

Hasil minim itu membuat Marcus Rasford dkk tetap terdampar di urutan sembilan dengan 18 poin dari 14 laga. Sejauh ini mereka hanya membukukan empat menang, enam imbang dan empat kalah. Itu menjadi rekor terburuk sejak 1988/1989 pada periode yang sama.

Pada saat itu, MU hanya bisa menempati posisi 11 dan tertinggal 25 poin dari Arsenal yang keluar sebagai juara. Kisah serupa bisa saja terulang lagi. Faktanya, mereka saat ini terpaut 22 poin dari Liverpool yang memuncaki klasemen sementara.

Namun, Solskjaer mengaku tidak pernah memikirkan posisi armadanya di tabel klasemen. Menurutnya, dimana MU berada tidak terlalu penting. Yang menjadi prioritas adalah bagaimana meningkatkan performa di lapangan.

“Saya tidak akan duduk disini dan membahas kami seharusnya berada di posisi lima seandainya bisa mencetak satu gol lagi. Jadi, pada titik ini, posisi di tabel klasemen bukan kekhawatiran terbesar kami. Sebab, persaingannya sangat ketat,” ujar Solskjaer, dilansir skysport.

Solskjaer menyatakan saat ini yang harus dilakukan MU adalah bagaimana menampilkan performa yang diinginkan. Harapannya, adalah agar Setan Merah bisa meraih hasil bagus saat menghadapi empat pertandingan berikutnya yang tergolong berat.

Selanjutnya MU akan menjamu Tottenham Hotspur (5/12) dan menyambangi Manchester City (8/12) di Liga Primer. Kemudian menyambut AZ Alkmaar (13/12) di Liga Europa dan Everton (15/12) di kompetisi domestik.

“Yang bisa saya katakan sejauh ini adalah kami bisa memimpin dulu dibanyak pertandingan, tapi akhirnya tidak bisa meraih kemenangan. Enam atau tujuh kali kami sempat unggul 1-0, 2-1 atau 3-2 seperti pekan lalu (imbang 3-3 kontra Sheffield United). Kami harus lebih baik lagi agar bisa memenangi pertandingan seperti itu,” tandas Solskjaer.