MotoGP Enggak Bakal Kehilangan Pembalap Hebat

LONDON - Nick Harris menekankan penggemar MotoGP tidak perlu takut kehilangan talenta balap, sebab kejuaraan dunia balap motor selalu melahirkan pembalap-pembalap muda yang memiliki potensi di bidang ini. Pernyataan itu berkaitan dengan dominasi Marc Marquez di kelas utama.

Sejak Marquez tiba di kelas utama MotoGP, sudah banyak rekor yang mampu diciptakan pembalap tim Repsol Honda tersebut. Seiring perjalanan, The Baby Alien setidaknya mampu menenggelamkan popularitas Valentino Rossi.

Terbukti, enam gelar juara dunia berhasil diamankan Marquez selama tampil di ajang MotoGP. Meski begitu, tidak ada yang mampu memprediksi berapa lama dominasi itu bakal bertahan dan komentator legendaris itu berkata jika Marquez usianya sudah tak muda lagi, maka tim lain pasti memiliki pembalap yang siap untuk menggantikan posisinya.

"Jika Marc Marquez adalah pembalap tertua di podium, Anda tahu akan ada pergantian penjaga. Orang-orang seperti Quartararo, Mir, Bagnaia; mereka semua beralih dari Moto3 ke Moto2 dan itulah cara mereka mempelajari pekerjaan mereka. Olahraga sangat sehat hari ini," kata Harris dikutip dari Speedweek, Sabtu (4/1/2020).

Sekadar informasi, Harris merupakan seseorang yang sangat melekat pada MotoGP. Suaranya yang khas membuatnya dikenal sebagai komentator legendaris atau The voice of MotoGP.

Suara emas Harris sudah dikenal di penjuru dunia. Saking terkenalnya, Dady, bocah asal Kupang, Nusa Tenggara Timur itu mampu menirukan suara dari kakek berusia 72 tahun tersebut.

Singkat kata, ketika ditanya tentang pembalap terbaik yang pernah dia lihat, Harris mengaku sulit untuk menyebutkan siapa pembalap yang dianggapnya paling sempurna. Menurutnya, karena tidak semua pembalap memiliki kelebihan membalap di kejuaraan dunia balap motor selain MotoGP.

"Seperti dalam olahraga lain, sangat sulit untuk mengatakan siapa yang terbaik. Bisakah Valentino Rossi berlomba di Tourist Trophy atau di sirkuit jalanan lama? Mungkin tidak dan bisakah Geoff Duke atau Mike Hailwood mengaspal aspal seperti yang harus Anda lakukan hari ini? Mungkin tidak. Anda harus melihat mereka di era di mana mereka berpacu," imbuh Harris.