Ingin Raih Poin di San Marino, Alex Marquez Siap Ambil Risiko

MISANO - Alex Marquez siap mengambil risiko guna meraih poin di GP San Marino. Dari lima seri di musim MotoGP 2020 , pembalap Repsol Honda itu masih tercecer di posisi 15 klasemen umum.

Di musim ini Alex banyak mendapatkan sorotan menyusul masih absennya sang kakak, Marc Marquez . Harapan banyak tercurah pada pembalap yang baru menjalani debutnya di kelas primer. (Baca juga : Rossi Incar Podium Ke-200 di MotoGP San Marino )

Sialnya penampilan Alex masih jauh dari harapan. Di dua seri awal di Jerez, Alex hanya mampu finis di posisi ke-12 dan kedelapan. Sedangkan di GP Rep Ceko, Alex terlempar ke posisi 13 dan terjerembab di peringkat 16 saat berlomba di GP Sytria. (Baca juga : Bermodal Balapan Maya, Alex Marquez Optimistis Tatap GP Misano )

Sadar kalau prestasinya tak seperti harapan, Alex bertekad tampil lebih baik di sembilan seri tersisa. Risiko terburuk pun siap dilakoni asalkan bisa memperbaiki peringkat di klasemen. (Baca juga : Penyelenggara Sirkuit Misano Berlakukan Aturan Ketat buat 10.000 Penonton MotoGP )

Dalam wawanara dengan Motorsport, Jumat (11/9/2020), Alex mengaku saat ini dirinya siap bertarung. Libur lomba dua pekan banyak memberikan kesempatan untuk berpikir. "Ya, libur dua pekan membantu untuk memikirkan balapan pertama. Berpikir dan belajar serta mencoba menganalisis di mana kita dapat meningkatkan performa." (Baca juga : Aleix Espargaro: Sirkuit Misano Seperti Rumah buat Aprilia )

"Pada akhirnya, kami sudah melakukan lima balapan. Kami menyelesaikan lima balapan, jadi itu positif telah membuat kilometer dengan sepeda dan mengambil keuntungan dari pengalaman dan ini selalu bagus."

"Tapi, saya pikir ini saatnya untuk mengambil sedikit lebih banyak risiko, untuk mencoba mendorong lebih keras dan mencoba menjadi lebih cepat," tegasnya.

Dengan dua balapan di Misano yang akan datang, dengan tes selama beberapa putaran, Marquez yakin lomba kali ini ia akan mendapatkan kesempatan bagus. "Ini kesempatan bagus di Misano. Kami memiliki balapan back-to-back, kami memiliki tes. Jadi ini akan menjadi kesempatan bagus untuk mendorong dan mengambil sedikit lebih banyak risiko dibandingkan dengan Brno dan Austria."