KO Kejam Tony Yoka Dua Kali Hancurkan Musuhnya di Ronde 1
loading...
KO Kejam Tony Yoka Dua Kali Hancurkan Musuhnya di Ronde 1/Sky Sports
A
A
A
PARIS - Tony Yoka hanya butuh satu ronde untuk menghancurkan Johann Duhaupas dengan kemenangan KO di ronde pertama duel tinju Kelas Berat . KO Kejam peraih medali emas Olimpiade 2016 itu memperpanjang rekor pro tak terkalahkannya menjadi 8-0 di Paris pada Jumat malam, Sabtu (26/9/2020) dini hari WIB.
Yoka yang dijuluki Anthony Joshua Baru menjatuhkan lawannya dua kali - ketika dia melakukan pukulan maut yang membuat Duhaupas terlempar ke belakang, wasit menghentikan pertarungan mereka. Duhaupas, meskipun berusia 39 tahun, adalah mantan penantang gelar dunia yang telah melewati 11 ronde dengan Deontay Wilder dan Jarrell Miller.
Dia juga memiliki kemenangan atas Robert Helenius. Tapi dia bukan tandingan Yoka, 28, yang merupakan salah satu talenta tinju Kelas Berat terpanas di dunia. Sejak mengalahkan Joe Joyce dari Inggris di final Olimpiade, dia membuat debut profesional yang sukses melawan lawan yang memiliki rekor 12-0, dan memiliki kemenangan penghentian atas Dave Allen.
Larangan setahun karena absen dalam dua tes narkoba menghentikan kemajuannya tetapi, dalam mengalahkan Duhaupas dengan begitu tegas, Yoka dengan tegas kembali ke divisi Kelas Berat. Dia di peringkat 11 IBF sebelum duel dan telah menandatangani kontrak dengan Top Rank yang berbasis di AS.
Joyce, yang menolak medali emas di Rio 2016, sebelumnya mengatakan kepada Sky Sports: "Melawan Yoka akan menjadi yang pertama kalinya ada pertandingan ulang final Olimpiade. Jika kami berdua berada pada tahap karier yang masuk akal, mari kita buat pertarungan terjadi."
Yoka yang dijuluki Anthony Joshua Baru menjatuhkan lawannya dua kali - ketika dia melakukan pukulan maut yang membuat Duhaupas terlempar ke belakang, wasit menghentikan pertarungan mereka. Duhaupas, meskipun berusia 39 tahun, adalah mantan penantang gelar dunia yang telah melewati 11 ronde dengan Deontay Wilder dan Jarrell Miller.
Dia juga memiliki kemenangan atas Robert Helenius. Tapi dia bukan tandingan Yoka, 28, yang merupakan salah satu talenta tinju Kelas Berat terpanas di dunia. Sejak mengalahkan Joe Joyce dari Inggris di final Olimpiade, dia membuat debut profesional yang sukses melawan lawan yang memiliki rekor 12-0, dan memiliki kemenangan penghentian atas Dave Allen.
Larangan setahun karena absen dalam dua tes narkoba menghentikan kemajuannya tetapi, dalam mengalahkan Duhaupas dengan begitu tegas, Yoka dengan tegas kembali ke divisi Kelas Berat. Dia di peringkat 11 IBF sebelum duel dan telah menandatangani kontrak dengan Top Rank yang berbasis di AS.
Joyce, yang menolak medali emas di Rio 2016, sebelumnya mengatakan kepada Sky Sports: "Melawan Yoka akan menjadi yang pertama kalinya ada pertandingan ulang final Olimpiade. Jika kami berdua berada pada tahap karier yang masuk akal, mari kita buat pertarungan terjadi."
(aww)
Explore More