Horas Butet! Liliyana Natsir Kalahkan Lee Chong Wei Jadi Pebulu Tangkis Dekade Ini

Selasa, 29 September 2020 - 19:51 WIB
loading...
Horas Butet! Liliyana Natsir Kalahkan Lee Chong Wei Jadi Pebulu Tangkis Dekade Ini
Horas Butet! Liliyana Natsir Kalahkan Lee Chong Wei Jadi Pebulu Tangkis Dekade Ini/BWF
A A A
Liliyana Natsir kembali mengharumkan bulu tangkis Indonesia. Setelah terpilih menjadi Pebulu tangkis wanita dekade ini , Butet, demikian Liliyana Natsir akrab dipanggil, kembali meraih penghargaan fenomenal. Butet terpilih sebagai pemain bulu tangkis terpopuler dekade ini.

Hebatnya, Butet mengalahkan pebulu tangkis putra Malaysia, Lee Chong Wei dalam voting Twitter di akun resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF). Setelah tiga minggu pemungutan suara, jajak pendapat Shuttler tahun 2010 di akun Twitter resmi BWF ditutup pada hari Minggu dengan pemenang yang jelas - pensiunan legenda bulu tangkis Indonesia Liliyana Natsir.



Natsir, yang memiliki medali emas Olimpiade 2016 dekade terakhir, adalah pilihan yang sangat populer dalam jajak pendapat yang menentukan melawan raja tunggal putra Malaysia Lee Chong Wei, mengumpulkan 82 persen dari 4.254 suara.

Lee sebelumnya mengalahkan ikon ganda Indonesia lainnya di Hendra Setiawan sebagai Pebulu Tangkis Pria Dekade Ini, sementara Natsir mengalahkan Tai Tzu Ying dari Taiwan di kategori putri. Natsir, yang kesadaran taktis dan bakatnya di lapangan depan dianggap teladan, dipandang sebagai salah satu pemain ganda campuran paling berbakat dalam sejarah.

Lihat Infografis: Liliyana Natsir Jadi Pebulu Tangkis Putri Terbaik dalam Satu Dekade

Tahun 2010-annya memang sarat trofi - ia pensiun tahun lalu setelah memenangkan empat gelar Kejuaraan Dunia dan medali emas Olimpiade. Ia pun akhirnya menjadi juara Asia pada 2015.

Prestasi yang tak tertandingi dalam dekade terakhir:

2014: Natsir dan Tontowi Ahmad menjadi satu-satunya pebulu tangkis yang memenangkan tiga gelar All England berturut-turut.
2016: Wanita Indonesia kedua yang memenangkan medali emas Olimpiade.
2016: Pemain pertama dari negaranya yang bermain di dua final Olimpiade. Dia memenangkan perak di Beijing 2008.
2016: Dia dan Tontowi Ahmad menjadi pasangan campuran Indonesia pertama yang meraih sukses Olimpiade.
2017: Pebulu tangkis ganda campuran tersukses dalam sejarah Kejuaraan Dunia (empat gelar).
(aww)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3498 seconds (0.1#10.140)