Unggul 2-1 atas Sheffield, Klopp Anggap Liverpool Raih Kemenangan Mudah
loading...
A
A
A
LIVERPOOL - Juergen Klopp merasa Liverpool meraih kemenangan mudah setelah berjuang keras untuk mengalahkan Sheffield United 2-1 di Liga Primer . Menurutnya, The Reds telah kembali seperti sedia kala.
(Baca Juga: Ronaldo Semringah Usai Madrid Permalukan Barcelona di El Clasico )
Sempat melewati dua laga beruntun di kompetisi domestik tanpa hasil positif, yakni dihajar Aston Villa 2-7 dan ditahan Everton 2-2, Liverpool kembali ke jalur yang benar. Poin penuh dibukukan setelah gol Roberto Firmino (41) dan Diogo Jota (64) membalas penalti Sander Berge (13).
Itu meneruskan rekor tidak terkalahkan Liverpool di Anfield menjadi 62 laga di kancah Liga Primer. Ini mendapat sambutan dari Klopp. “Anda harus selalu bekerja keras saat melawan Sheffield United. Tidak mudah menghadapi pelatih Chris Wilder," ucapnya, dilansir skysport.
Klopp mengakui Liverpool agak kerepotan pada awal laga, khususnya setelah penalti Berge. Wasit menunjuk titik putih karena Fabinho dianggap melanggar Oliver McBurnie. Tapi, melalui perjuangan, Mohamed Salah dkk akhirnya bisa mengusai pertandingan.
“Penalti itu bahkan bukan pelanggaran. Kami mendapat perlakuan yang tidak adil dan harus memulai lagi. Saya juga suka pertangan semacam ini, seperti pemain lainnya. Anda bisa meraih kemenangan dengan lebih mudah jika skenario berjalan lancar seperti pada laga ini,” lanjutnya.
Disisi lain, Klopp juga mengakui kegigihan Sheffield. Dia menilai tim tamu bisa memanfaatkan absennya Virgil van Dijk untuk pertama kalinya lagi setelah 95 partai Liga Primer. Nyatanya, McBurnie dkk dapat melesakan 13 tembakan ke gawang.
(Baca Juga: Ramos Tegaskan Madrid Pantas Dapat Penalti Saat Bentrok Barcelona )
“McBurnie sangat bagus saat duel udara, dan itu menyulitkan para pemain di lini belakang. Tapi, kami bisa lebih sigap di babak kedua. Kami, seharusnya bisa membunuh pertandingan dengan mencetak satu atau dua gol lagi,” pungkas Klopp.
(Baca Juga: Ronaldo Semringah Usai Madrid Permalukan Barcelona di El Clasico )
Sempat melewati dua laga beruntun di kompetisi domestik tanpa hasil positif, yakni dihajar Aston Villa 2-7 dan ditahan Everton 2-2, Liverpool kembali ke jalur yang benar. Poin penuh dibukukan setelah gol Roberto Firmino (41) dan Diogo Jota (64) membalas penalti Sander Berge (13).
Itu meneruskan rekor tidak terkalahkan Liverpool di Anfield menjadi 62 laga di kancah Liga Primer. Ini mendapat sambutan dari Klopp. “Anda harus selalu bekerja keras saat melawan Sheffield United. Tidak mudah menghadapi pelatih Chris Wilder," ucapnya, dilansir skysport.
Klopp mengakui Liverpool agak kerepotan pada awal laga, khususnya setelah penalti Berge. Wasit menunjuk titik putih karena Fabinho dianggap melanggar Oliver McBurnie. Tapi, melalui perjuangan, Mohamed Salah dkk akhirnya bisa mengusai pertandingan.
“Penalti itu bahkan bukan pelanggaran. Kami mendapat perlakuan yang tidak adil dan harus memulai lagi. Saya juga suka pertangan semacam ini, seperti pemain lainnya. Anda bisa meraih kemenangan dengan lebih mudah jika skenario berjalan lancar seperti pada laga ini,” lanjutnya.
Disisi lain, Klopp juga mengakui kegigihan Sheffield. Dia menilai tim tamu bisa memanfaatkan absennya Virgil van Dijk untuk pertama kalinya lagi setelah 95 partai Liga Primer. Nyatanya, McBurnie dkk dapat melesakan 13 tembakan ke gawang.
(Baca Juga: Ramos Tegaskan Madrid Pantas Dapat Penalti Saat Bentrok Barcelona )
“McBurnie sangat bagus saat duel udara, dan itu menyulitkan para pemain di lini belakang. Tapi, kami bisa lebih sigap di babak kedua. Kami, seharusnya bisa membunuh pertandingan dengan mencetak satu atau dua gol lagi,” pungkas Klopp.
(mirz)