Preview Manchester United vs Arsenal: Menjinakkan Meriam London
loading...
A
A
A
MANCHESTER - Pelatih Ole Gunnar Solskjaer berharap laga ke-100 bersama Manchester United mengasilkan kisah manis. United akan menjamu Arsenal pada matchday ketujuh Liga Primer 2020/2021 di Old Trafford, Minggu (1/11/2020).
Solskjaer paham, tak mudah menjinakkan tim meriam London. Apalagi United belum merasakan kemenangan liga di kandang musim ini, dan sudah kebobolan 12 gol dari lima laga liga, rekor pertahanan terburuk mereka dalam 60 tahun terakhir. ( ).
Skuat The Red Devils juga tidak lengkap. Solskjaer kehilangan penyerang Anthony Martial karena masih harus menjalani hukuman larangan bermain akibat kartu merah di pertandingan melawan Tottenham Hotspur.
Selain Martial, Eric Bailly, Jesse Lingard, dan Phil Jones yang mengalami cedera juga absen. Sedangkan Alex Telles mengisolasi diri setelah positif terpapar virus corona. ( ).
Modal Solskjaer, 47 tahun, melawan Arsenal adalah dua kemenangan beruntun di Liga Champions musim ini. The Red Devils menang 2-1 di kandang Paris Saint-Germain, dan melumat pemuncak klasemen Bundesliga RB Leipzig 5-0 di Theatre of Dreams pada Rabu (28/11/2020).
Merefleksikan pencapaian 100 laga, Solskjaer berharap pasukannya bisa membungkam Arsenal. "Saya surprise ini laga ke-100. Semua berlalu dengan cepat. Mari berharap saya bisa merayakannya dengan kinerja dan hasil yang baik," kata Solskjaer. ( ).
"Begitu banyak klub telah mengembangkan kekuatan secara mendalam dan kemampuan untuk menantang trofi," imbuhnya. "Kami terus bekerja, kami ingin berkembang, kami ingin meningkat."
Sementara Arsenal menuju ke Old Trafford dengan dua poin lebih banyak dari United setelah memainkan satu pertandingan lebih banyak.
Meskipun memulai musim dengan baik, pemegang trofi Piala FA itu belum pernah menang lagi di liga sejak mengalahkan Sheffield United 2-1 pada 4 Oktober. The Gunners kalah tipis 0-1 dari Manchester City setelah kemenangan itu dan dikalahkan Leicester City 0-1 di Emirates.
Pelatih Mikel Arteta berharap kemenangan di Liga Europa 2020/2021 atas Rapid Vienna (2-1) dan Dundalk (3-0) bisa menjadi inspirasi. Tapi, Arteta harus berpikir keras di pertahanan setelah sejumlah pemainnya cedera. David Luiz diragukan tampil setelah tertatih-tatih melawan Leicester, sementara Rob Holding dan Pablo Mari sama-sama absen.
Solskjaer paham, tak mudah menjinakkan tim meriam London. Apalagi United belum merasakan kemenangan liga di kandang musim ini, dan sudah kebobolan 12 gol dari lima laga liga, rekor pertahanan terburuk mereka dalam 60 tahun terakhir. ( ).
Skuat The Red Devils juga tidak lengkap. Solskjaer kehilangan penyerang Anthony Martial karena masih harus menjalani hukuman larangan bermain akibat kartu merah di pertandingan melawan Tottenham Hotspur.
Selain Martial, Eric Bailly, Jesse Lingard, dan Phil Jones yang mengalami cedera juga absen. Sedangkan Alex Telles mengisolasi diri setelah positif terpapar virus corona. ( ).
Modal Solskjaer, 47 tahun, melawan Arsenal adalah dua kemenangan beruntun di Liga Champions musim ini. The Red Devils menang 2-1 di kandang Paris Saint-Germain, dan melumat pemuncak klasemen Bundesliga RB Leipzig 5-0 di Theatre of Dreams pada Rabu (28/11/2020).
Merefleksikan pencapaian 100 laga, Solskjaer berharap pasukannya bisa membungkam Arsenal. "Saya surprise ini laga ke-100. Semua berlalu dengan cepat. Mari berharap saya bisa merayakannya dengan kinerja dan hasil yang baik," kata Solskjaer. ( ).
"Begitu banyak klub telah mengembangkan kekuatan secara mendalam dan kemampuan untuk menantang trofi," imbuhnya. "Kami terus bekerja, kami ingin berkembang, kami ingin meningkat."
Sementara Arsenal menuju ke Old Trafford dengan dua poin lebih banyak dari United setelah memainkan satu pertandingan lebih banyak.
Meskipun memulai musim dengan baik, pemegang trofi Piala FA itu belum pernah menang lagi di liga sejak mengalahkan Sheffield United 2-1 pada 4 Oktober. The Gunners kalah tipis 0-1 dari Manchester City setelah kemenangan itu dan dikalahkan Leicester City 0-1 di Emirates.
Pelatih Mikel Arteta berharap kemenangan di Liga Europa 2020/2021 atas Rapid Vienna (2-1) dan Dundalk (3-0) bisa menjadi inspirasi. Tapi, Arteta harus berpikir keras di pertahanan setelah sejumlah pemainnya cedera. David Luiz diragukan tampil setelah tertatih-tatih melawan Leicester, sementara Rob Holding dan Pablo Mari sama-sama absen.