Vinales Kesal Yamaha Sia-Siakan Peluang Menjadi Juara Dunia MotoGP

Minggu, 08 November 2020 - 12:15 WIB
loading...
Vinales Kesal Yamaha...
Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales menilai timnya telah menyia-nyiakan peluang untuk menjadi juara dunia MotoGP 2020. Foto: reuters
A A A
VALENCIA - Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales menilai timnya telah menyia-nyiakan peluang untuk menjadi juara dunia MotoGP 2020. Sebab, keuntungan setelah Repsol Honda kehilangan Marc Marquez tidak bisa dimaksimalkan.

(Baca Juga: PSG Bisa Menang meski sedang Krisis Pemain, Tuchel Merasa Kagum )

Vinales tidak memungkiri bahwa Marquez merupakan raja di MotoGP. Dominasi pembalap Spanyol berusia 27 tahun itu sudah dibuktikan dimana selalu menjadi juara dunia selama empat musim beruntun atau sejak 2016.

Ddengan demikian, ketika rider berjuluk The Baby Alien itu harus menepi akibat kecelakaan yang dialami pada seri pembuka di GP Spanyol, dipastikan bakal ada juara dunia yang baru. Sebab, Marquez tidak berpartisipasi di musim ini.

Vinales semula mencoba memanfaatkan kesempatan langka ini. Sayangnya tidak berjalan sesuai rencana. Pada awalnya, dia dan Yamaha mampu tampil kompetitif. Di dua seri pertama, pembalap berjuluk The Top Gun itu selalu finis di posisi kedua.

Namun, pada seri-seri berikutnya, posisi Vinales mulai melorot. Dia menerangkan tidak bisa menemukan feel saat mengendarai YZR-M1. Cengkeraman pada ban dan masalah pada mesin menjadi faktor yang membuatnya tidak bisa melaju dengan maksimal.

“Ya, ini jelas merupakan tahun yang merugikan. Marc Marquez tidak ada di lintasan dan kami punya peluang sangat bagus untuk meraih gelar. Sebab, Honda dan Marquez berada di level yang berbeda,” ucap Vinales, dilansir Speedweek, Minggu (8/11/2020).

Vinales sebenarnya berada di posisi tiga klasemen sementara dengan perolehan 118 poin. Dia hanya tertinggal 19 poin dari rider Suzuki Ecstar, Joan Mir, yang menempati urutan atas. Dengan tersisa tiga seri lagi, secara matematis Vinales masih punya peluang untuk jadi juara dunia.

Sayangnya, pada balapan berikutnya di GP Eropa yang akan berlangsung malam nanti, kans Vinales meraih poin penuh sangat tipis lantaran harus memulai lomba dari pit lane. Ini yang membuatnya merasa frustrasi.

(Baca Juga: Gagal Menangkan Dortmund Saat Bentrok Bayern, Haaland Mengaku Bersalah )

“Musim ini sebenarnya momen yang tepat untuk memenangkan gelar. Kami sudah kalah pada musim 2017, dan sekarang kami kalah lagi pada 2020. Kami membuat kesalahan yang sama. Saya tidak mendapat feeling terbaik saat mengendarai motor. Kami seringkali tidak kompetitif. Jika motor tidak berfungsi, Anda bisa melupakan seluruh (balapan) akhir pekan,” tandas pembalap asal Spanyol itu.
(mirz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1172 seconds (0.1#10.140)