Capres Barcelona Ini Tak Akan Pulangkan Neymar Jika Jadi Presiden

Jum'at, 27 November 2020 - 20:18 WIB
loading...
Capres Barcelona Ini Tak Akan Pulangkan Neymar Jika Jadi Presiden
Neymar Junior jelang laga melawan RB Leipzig./foto/reuters
A A A
BARCELONA - Asa fans Barcelona menyaksikan Neymar Jr kembali mengenakan seragam tim kesayangan mereka nampaknya bakal semakin sulit, setidaknya jika Toni Freixa terpilih menjadi presiden baru Blaugrana tahun depan. Freixa yang berambisi mengisi kekosongan jabatan presitius yang ditinggalkan Josep Maria Bartomeu tersebut menegaskan tidak memasukkan nama Neymar sebagai target buruannya dalam membangun tim.

Freixa menilai, Barca adalah klub dengan identitas besar sehingga tidak perlu tergantung dengan pemain bintang manapun. Itu seolah bertolak belakang dengan Bartomeu yang sebelumnya memang berencana membawa pulang Neymar ke Camp Nou. Rencana tersebut dipicu keinginan kapten Lionel Messi sempat mengutarakan keinginan hengkang setelah permintaan Burofax meninggalkan klub di musim panas lalu dan Antoine Griezmann masih kesulitan mendapatkan performa terbaiknya.

Belum lagi penampilan angin-anginan Ousmane Dembele dan kerap cederanya wonderkid, Ansu Fati. “Neymar, karena penampilannya, bahkan bukan di antara 30 pemain terbaik di Eropa saat ini. Jika saya presiden, saya tidak akan merekrutnya. Hal terpenting tentang Barca adalah Barca itu sendiri. Kami tidak bergantung pada siapa pun,” tegas Freixa dilansir dailymail.

Pernyataan Freixa terhadap Neymar seperti kurang tepat. Sejak meninggalkan Barca ke klub Prancis Paris Saint-Germain dengan biaya transfer 200 juta poundsterling pada panas 2017, Neymar secara luas tetap dipandang sebagai salah satu pemain terbaik dunia. Penyerang Brasil tersebut telah mencetak 73 gol dalam 93 pertandingan bersama Les Parisiens. Neymar juga masuk dalam daftar kandidatThe Best FIFA 2020.

Konsistensi yang diperlihatkan Neymar rupanya membuat PSG puas. Direktur olahraga Leonardo bahkan telah mengumumkan niat klub memperbarui kontrak Neymar dan Kylian Mbappe. Kemampuan keduanya jelas sangat dibutuhkan PSG demi memenuhi ambisi mereka untuk terus mendominasi kompetisi domestik. Saat ini Marquinhos dkk bercokol di puncak klasemen sementara Ligue 1 dengan 24 poin. ( )

Selain itu, Les Parisiens membutuhkan pemain-pemain terbaiknya guna meraih kesuksesan di Liga Champions setelah musim lalu menembus final. Musim ini, perjuangan pasukan Thomas Tuchel untuk melaju ke fase knockout masih sengit. PSG menempati posisi kedua klasemen Grup H dengan enam poin.

"Patut diingat, PSG mengalami kerugian finansial tahun ini, kami berada dalam momen yang rumit dan itu tidak mudah, tetapi kami berbicara langsung dengan Mbappe dan Neymar. Ada pertanyaan tentang waktu. Ide perpanjangan kontrak keduanya sangat terbuka. Kami telah tiba pada saat kami harus memiliki situasi yang lebih jelas,”terang Leonardo.
(ruf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1691 seconds (0.1#10.140)