Dukungan Moral Bos Barito Putera untuk Bagas-David di Timnas U-19

Jum'at, 04 Desember 2020 - 17:05 WIB
loading...
Dukungan Moral Bos Barito...
CEO Barito Putera Hasnuryadi Sulaiman
A A A
JAKARTA - Sebentar lagi tim nasional Indonesia U-19 akan melanjutkan pemusatan latihan di Spanyol. Dua pemain Barito Putera Bagas Kaffa dan David Maulana diharapkan memaksimalkan kesempatan ini untuk mengamankan satu tempat di skuad Garuda Muda yang akan tampil di Piala Asia dan Piala Dunia U-20 .

Harapan tersebut disampaikan CEO Barito Putera Hasnuryadi Sulaiman saat mengunjungi keduanya di Hotel Fairmont jelang keberangkatan ke Spanyol. Kunjungan ini juga sebagai bentuk dukungan langsung Barito Putera kepada skuad Garuda Muda yang sudah menjalani TC sejak 13 November lalu.

Baca juga : Real Madrid vs Sevilla: Sergio Ramos Tak Sungkan Lukai Mantan

“Ini untuk memberikan dukungan moral kepada dua pemain Barito Putera yang sedang melakukan persiapan jelang Piala Asia. Tentu saja harapan saya untuk mereka agar bisa memanfaatkan kesempatan sebaik-baiknya untuk berkembang ke level yang lebih tinggi lagi,” ujar Hasnur dilansir laman klub.

Sejauh ini, Barito Putera menyisakan dua pemain pada seleksi timnas U-19. Satu pemain lainnya, Mochammad Yudha Febrian dicoret pelatih Shin Tae-yong lantaran pelanggaran disiplin setelah diketahui meninggalkan hotel hingga dinihari dan terlambat mengikuti latihan pagi.

Baca juga : Bek Muda Manchester United Jadi Incaran Newcastle

Belakangan, video dugem Yudha Febrian bersama Serdy Ephi Fano yang juga dicoret beredar di media sosial. Bukti video ini yang menguatkan keputusan pelatih Shin Tae-yong yang selama ini dikenal sangat disiplin terhadap pemain.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan juga mendukung penuh langkah Shin Tae-yong untuk mengeluarkan kedua pemain itu. Menurut dia, pencoretan ini dikuatkan dengan rekaman CCTV hotel yang memperlihatkan jika kedua pemain kembali ke hotel pada pukul 02.30 WIB, Senin (23/11/2020).

Baca juga : Miris, Manchester United Setop Pembelian Pemain di Bulan Depan

“Kedua pemain sudah dikeluarkan karena indisipliner. Mereka dugem hingga dini hari dan latihan pagi terlambat. Mereka sudah dicoret dan bukan lagi bagian dari timnas U-19,” katanya dilansir laman PSSI.

Iriawan pun meminta semua pemain timnas U-19 untuk tidak macam-macam dan mengikuti semua instruksi pelatih. “Tidak ada tempat bagi pemain yang indisipliner. Ini peringatan bagi semua pemain untuk lebih disiplin,” imbuh Iriawan.
(abr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1273 seconds (0.1#10.140)