Untuk Tetap di Jalur Juara, Inter Milan Harus Pantang Terpeleset

Rabu, 16 Desember 2020 - 14:31 WIB
loading...
Untuk Tetap di Jalur...
Foto: dok/Reuters
A A A
MILAN - Inter Milan wajib menunjukkan potensinya sebagai pesaing utama perburuan gelar juara Seri A saat bersua Napoli di San Siro, dini hari nanti. Hanya kemenangan yang akan memastikan I Nerrazzuri masih dalam jalur scudetto.

Inter harus segera melupakan kegagalannya di Liga Champions setelah tersingkir dari Liga Champions, pekan lalu. Itu merupakan kegagalan ketiga secara beruntun Inter di kompetisi elite Eropa sebelum babak knock-out. (Baca: Preview Inter MIlan vs Napoli: Ambisi Scudetto Nerazzurri)

Namun, pasukan Antonio Conte langsung menunjukkan mental juara saat bangkit dan kembali ke jalur kemenangan pada akhir pekan. I Nerazzurri menunjukkan karakternya saat melakukan comeback dramatis ketika mengalahkan Cagliari 3-1.

Setelah tiga gol itu, Inter menahbiskan diri sebagai tim paling agresif di kompetisi tertinggi Italia dengan mencetak 29 gol dari 11 pertandingan Seri A sejauh ini. Bahkan, mereka sekarang tidak terkalahkan dalam tujuh pertandingan di liga. Kini, mereka bersiap melanjutkan performa terbaik saat bertemu Napoli di laga nanti.

Kekalahan terakhir di liga mereka terjadi pada 17 Oktober dalam derby Milan. Hasil itu sekaligus membuat turun ke urutan kedua klasemen hingga sampai saat ini. Namun, Inter hanya tertinggal tiga angka dari Milan yang berada di posisi puncak dengan 27 poin.

Inter tentu ingin terus menjaga peluangnya untuk meraih scudetto musim ini. Jadi, mereka berharap bisa merebut kemenangan di pertandingan nanti agar terus membayangi rival sekotanya itu. Tidak hanya menempel Milan, tambahan tiga poin akan memastikan Inter menjaga jarak dengan dua tim lainnya, Juventus dan Sossuolo, yang siap memanfaatkan kelengahan Romelu Lukaku dkk. (Baca juga: Ketika Musibah Datang sebagai Peringatan)

Namun, Conte menyebut situasi tim tidak terlalu bagus jelang laga kontra Napoli. Tapi, dia akan berusaha memberikan yang terbaik hingga pertandingan terakhir.

“Ada hal-hal yang perlu dipertimbangkan secara objektif. Dari luar Anda tidak melihat hal-hal yang nyata, baik direktur maupun saya tahu semua kesulitan yang kami alami di awal musim. Kami tahu mungkin ada masalah. Tapi, kami terus maju, dan berharap untuk meningkatkan sesuatu,” kata Conte, dilansir Football-Italia.

Kesempatan menang Inter terbilang besar. Selain bermain di markasnya, beberapa pemainnya sudah bisa tampil setelah mengalami cedera. Gelandang Arturo Vidal dikabarkan telah pulih dari cedera paha dan sudah bisa masuk ke dalam skuad melawan Napoli. Sebelumnya, dia mengalami cedera saat timnya mengalahkan Bologna pada 6 Desember lalu.

Selain Vidal, bek Inter Achraf Hakimi akan diperiksa sebelum kick-off karena cedera pergelangan kaki yang dideritanya saat melawan Cagliari. Jadi, Matteo Darmian tampaknya dipersiapkan untuk menggantikan posisi bek sayap kanan tersebut. Sementara itu, Lautaro Martinez akan kembali menjadi starter di depan setelah Alexis Sanchez mengalami cedera ringan. (Baca juga: Guardiola: Arsenal Harus Percaya Pada Arteta)

Karena partisipasi Vidal diragukan, kemungkinan besar Roberto Gagliardini akan memulai di barisan tengah Inter. Pasalnya, Christian Eriksen tidak memuaskan Conte di pertandingan terakhirnya. Sementara dua gelandang lainnya, Matias Vecino dan Radja Nainggolan, masih harus absen dari lapangan.

Sementara itu, Pelatih Napoli Gennaro Gattuso baru-baru ini menyebut Inter sebagai favoritnya untuk merebut scudetto. Dia menyadari pertandingan ini akan menjadi salah satu penentu. Jadi, mantan pemain AC Milan ini meminta pasukannya agar tidak lengah di pertandingan tersebut.

Napoli telah mengonfirmasi bahwa Victor Osimhen masih berlatih secara terpisah dari skuad Napoli dan akan absen di Milan. Penyerang Nigeria itu telah absen sejak mengalami cedera bahu saat menjalani tugas internasional bulan lalu.

Gattuso tampaknya akan memercayakan Andrea Petagna yang menjadi pahlawan kemenangan timnya menghadapi Sampdoria, akhir pekan kemarin. (Baca juga: Lawan Juragan Kakap, Produk UMKM Siap Konsolidasi)

“Kami merindukan Osimhenn. Dia sangat penting bagi kami. Namun, saya mencoba memainkan kartu saya dengan benar dan terus bekerja keras seperti ini,” ucap Petagna.

“Kami harus selalu memberikan segalanya saat turun dari bangku cadangan. Jika tidak, pelatih akan mencabik-cabik kami di dalam ruang ganti. Itulah yang membuat kami meningkat selama pelatihan,” ungkapnya. (Raikhul Amar)
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1443 seconds (0.1#10.140)