Modal Kompak dengan Bagnaia, Jack Miller Target Tinggi di MotoGP 2021

BOLOGNA - Jack Miller mematok target tinggi MotoGP 2021 . Pembalap Ducati itu siap bersaing setelah naik kelas sebagai pembalap pabrikan, meski diakui bebannya musim ini akan semakin berat dari musim-musim sebelumnya.

Rider asal Australia tersebut menjadikan gelar juara dunia jadi target utama timnya, ketimbang sekadar bersaing dengan para pembalap di pabrikan lain.

.


"Membela tim pabrikan Ducati memang target besar bagi seorang pembalap untuk diraih," ujar Miller di laman resmi Ducati.

"Saya merasa masih harus mengerahkan lebih banyak hal, namun saya sangat bersemangat melihat nomor balap saya tertera pada motor tim ini. Sungguh menyenangkan," ujarnya lagi
.


"Saya akan punya tanggung jawab yang sangat besar, namun berada di dalam Keluarga Ducati selama tiga tahun terakhir merupakan perjalanan yang menakjubkan bagi saya," jelas dia.

"Berada di sini mengenakan kostum dengan warna khas Ducati merupakan perasaan yang tak bisa digambarkan," tandasnya.

.

Tim Ducati baru saja merilis motor baru yang akan mereka gunakan pada MotoGP 2021 pada 9 Februari. Terlihat juga dua pembalap anyar mereka yakni Francesco Bagnaia dan Jack Miller yang akan membalap bersama tim pabrikan musim ini.

Keduanya pun merasa bangga bisa mewujudkan impian membela tim pabrikan Ducati di MotoGP 2021 kali ini. Sekadar diketahui, Miller dan Bagnaia sama-sama pembalap tim satelit Ducati musim lalu.

Kedekatan antara Miller dan Bagnaia rupanya bukan hanya terjadi saat berada di satu tim yang sama. Keduanya diketahui sudah merupakan rival sejak membalap di masa remaja.

Tak heran kalau Miller yakin bisa lebih kompak dengan Bagnaia musim ini. Keduanya pun mengklaim berambisi besar memberikan hasil terbaik untuk Ducati musim ini.

Lalu, siapa saingan berat yang akan dihadapi? Miller meyakini Franco Morbidelli merupakan rival terkuat saat ini, selain sang juara bertahan Joan Mir .

"Joan? Pastinya. Dia mendapat #1 dari tahun lalu," jawab Miller, ketika ditanya apakah Mir adalah orang yang harus dikalahkan. "Tidak ada yang memprediksi dia tahun lalu, tapi dia melakukannya dan saya rasa kita tidak bisa mengesampingkan dia atau Suzuki. Mereka melakukan pekerjaan yang luar biasa."

"Saya pikir saingan terkuat, jika kita melihat paruh belakang tahun lalu, pasti Frankie (Franco Morbidelli) pada intinya, menurut saya. Tapi satu-satunya tanda tanya yang saya miliki padanya adalah dia menggunakan mesin yang cukup tua, tanpa pembaruan apa pun. Jadi itu yang sangat aneh bagi saya."