Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Sukses di Italia, Allegri Tertantang Melatih Tim Liga Primer
loading...
Massimiliano Allegri sudah dua tahun menganggur sejak meninggalkan Juventus. foto : thenationalnews
A
A
A
TURIN - Agen Massimiliano Allegri , Giovanni Branchini mengonfirmasi jika kliennya sangat selektif sebelum menangani klub baru. Meski telah menerima beberapa proposal, Allegri sedang menunggu proyek yang meyakinkan.
Mantan bos Juventus itu telah menganggur selama hampir dua tahun dan berulang kali dikaitkan dengan klub-klub elite Eropa termasuk Chelsea, Manchester United (MU), Paris Saint Germain (PSG), AS Roma hingga SSC Napoli.
Baca juga : Tottenham Hotspur Cuma Menang Tipis di Kandang Fulham
Menurut Branchini, Allegri sangat ingin kembali menangani klub. Tetapi, hingga saat ini belum ada yang membuatnya tertarik. Branchini mengindikasikan bahwa kliennya ingin menangani klub besar dan bersaing di level tertinggi sepak bola Eropa. Branchini juga menolak berkomentar terlalu jauh mengenai detail klub-klub mana saja yang telah mengajukan proposalnya kepada Allegri.
"Dia (Allegri) menerima beberapa proposal, yang tidak dipertimbangkan. Dia sangat santai dan setelah periode istirahat ini, yang pada awalnya menyenangkan dan sekarang terasa sedikit lebih dipaksakan, dia ingin kembali melatih. Namun, dia menunggu proyek yang meyakinkannya. Sejauh ini, itu belum terjadi," ungkap Branchini dilansir football-italia.net.
Baca juga : Ada 13 Final yang Harus Dimainkan Inter Milan
Banyaknya ketertarikan terhadap Allegri tidaklah mengejutkan, mengingat reputasi mentereng yang telah dibangunnya selama ini. Sepanjang karirnya, dia telah menangani delapan klub yakni Aglianese (2003-2004), Real SPAL (2004-2005), Grosseto (2005-2006), Cagliari (2008-2010), AC Milan (2010-2014) dan Juventus (2014-2019).
Tinta emas Allegri jelas terukir kala menangani Milan dan Juve. Di Milan, pelatih 53 tahun tersebut sukses mempersembahkan gelar Serie A: 2010–11 dan Supercoppa Italiana: 2011. Sedangkan bersama Juve, Allegri membawa La Vecchia Signora menjuarai Seri A: 2014–15, 2015–16, 2016–17, 2017–18, 2018–19, Coppa Italia: 2014–15, 2015–16, 2016–17, 2017–18 dan Supercoppa Italiana: 2015, 2018. Allegri bahkan meloloskan Juve ke final Liga Champions dua kali yakni musim 2014-15 dan 2016-17.
Baca juga : Kampanye Tiga Kandidat Jelang Pemilihan Presiden Barcelona
Berbagai prestasi yang ditorehkan jelas membuat Allegri begitu percaya diri mendapatkan pekerjaan sesuai keinginannya. Meski tidak menutup kemungkinan menangani klub-klub Serie A, pelatih kelahiran Livorno, Italia tersebut dikabarkan sangat tertarik menjajal kemampuannya di luar negeri.
Liga Primer disebut-sebut sebagai destinasi Allegri berikutnya. Dia bahkan sempat masuk dalam radar MU ketika Ole Gunnar Solskjaer mendapatkan sorotan tajam atas berbagai hasil buruk yang dialami The Red Devils. Namun, itu urung terjadi.
Mantan bos Juventus itu telah menganggur selama hampir dua tahun dan berulang kali dikaitkan dengan klub-klub elite Eropa termasuk Chelsea, Manchester United (MU), Paris Saint Germain (PSG), AS Roma hingga SSC Napoli.
Baca juga : Tottenham Hotspur Cuma Menang Tipis di Kandang Fulham
Menurut Branchini, Allegri sangat ingin kembali menangani klub. Tetapi, hingga saat ini belum ada yang membuatnya tertarik. Branchini mengindikasikan bahwa kliennya ingin menangani klub besar dan bersaing di level tertinggi sepak bola Eropa. Branchini juga menolak berkomentar terlalu jauh mengenai detail klub-klub mana saja yang telah mengajukan proposalnya kepada Allegri.
"Dia (Allegri) menerima beberapa proposal, yang tidak dipertimbangkan. Dia sangat santai dan setelah periode istirahat ini, yang pada awalnya menyenangkan dan sekarang terasa sedikit lebih dipaksakan, dia ingin kembali melatih. Namun, dia menunggu proyek yang meyakinkannya. Sejauh ini, itu belum terjadi," ungkap Branchini dilansir football-italia.net.
Baca juga : Ada 13 Final yang Harus Dimainkan Inter Milan
Banyaknya ketertarikan terhadap Allegri tidaklah mengejutkan, mengingat reputasi mentereng yang telah dibangunnya selama ini. Sepanjang karirnya, dia telah menangani delapan klub yakni Aglianese (2003-2004), Real SPAL (2004-2005), Grosseto (2005-2006), Cagliari (2008-2010), AC Milan (2010-2014) dan Juventus (2014-2019).
Tinta emas Allegri jelas terukir kala menangani Milan dan Juve. Di Milan, pelatih 53 tahun tersebut sukses mempersembahkan gelar Serie A: 2010–11 dan Supercoppa Italiana: 2011. Sedangkan bersama Juve, Allegri membawa La Vecchia Signora menjuarai Seri A: 2014–15, 2015–16, 2016–17, 2017–18, 2018–19, Coppa Italia: 2014–15, 2015–16, 2016–17, 2017–18 dan Supercoppa Italiana: 2015, 2018. Allegri bahkan meloloskan Juve ke final Liga Champions dua kali yakni musim 2014-15 dan 2016-17.
Baca juga : Kampanye Tiga Kandidat Jelang Pemilihan Presiden Barcelona
Berbagai prestasi yang ditorehkan jelas membuat Allegri begitu percaya diri mendapatkan pekerjaan sesuai keinginannya. Meski tidak menutup kemungkinan menangani klub-klub Serie A, pelatih kelahiran Livorno, Italia tersebut dikabarkan sangat tertarik menjajal kemampuannya di luar negeri.
Liga Primer disebut-sebut sebagai destinasi Allegri berikutnya. Dia bahkan sempat masuk dalam radar MU ketika Ole Gunnar Solskjaer mendapatkan sorotan tajam atas berbagai hasil buruk yang dialami The Red Devils. Namun, itu urung terjadi.
(abr)
Explore More