Saat Pandemi COVID-19, Bek Persebaya Fokus Penyembuhan Cedera
loading...
A
A
A
SURABAYA - Masa jeda kompetisi Liga 1 2020 akibat adanya pandemi COVID-19 , benar-benar dimanfaatkan secara maksimal oleh pemain belakang Persebaya Surabaya, M. Syaifuddin untuk menjalani pemulihan pasca operasi lutut kanannya.
(Baca juga: Tambah 14 Positif COVID-19, Pabrik Rokok Tulungagung Tetap Operasi )
Dilansir dari laman resmi klub berjuluk Bajol Ijo, persebaya.id, Syaifuddin naik meja operasi pada 18 April 2020. "Setelah operasi saya menjalani proses pemulihan seusai program dari tim dokter dan fisioterapis Persebaya. Kini sudah membaik dan bisa berjalan normal," ungkapnya.
Cedera yang diderita Syaifuddin terjadi saat laga menghadapi Persipura Jayapura. Laga tersebut, juga menjadi laga terakhir Persebaya, sebelum liga dihentikan karena pandemi COVID-19 .
Dia mengaku sangat tabah dan sabar untuk menjalani pemulihan yang begitu panjang. Apalagi, Persebaya juga sedang tidak bertanding dalam jangka waktu yang lama. "Saya juga pernah mengalami cedera seperti ini pada lutut kiri," ujarnya.
Dukungan keluarga dan rekan setim diakuinya sangat membantu dan menguatkan dirinya. Komunikasi dengan rekan-rekan setimnya, juga terus dilakukan meskipun hanya melalui daring. Latihan juga terus dilakukannya, dengan bimbingan tim fisioterapis.
Dokter tim Persebaya Surabaya , Pratama Wicaksana mengatakan, operasi yang dijalani Syaifuddin termasuk kompleks. Hal itu membuat Syaifuddin harus beristirahat cukup lama. Proses pemulihan diperkirakan akan memakan waktu enam bulan.
(Baca juga: Tambah 14 Positif COVID-19, Pabrik Rokok Tulungagung Tetap Operasi )
Dilansir dari laman resmi klub berjuluk Bajol Ijo, persebaya.id, Syaifuddin naik meja operasi pada 18 April 2020. "Setelah operasi saya menjalani proses pemulihan seusai program dari tim dokter dan fisioterapis Persebaya. Kini sudah membaik dan bisa berjalan normal," ungkapnya.
Cedera yang diderita Syaifuddin terjadi saat laga menghadapi Persipura Jayapura. Laga tersebut, juga menjadi laga terakhir Persebaya, sebelum liga dihentikan karena pandemi COVID-19 .
Dia mengaku sangat tabah dan sabar untuk menjalani pemulihan yang begitu panjang. Apalagi, Persebaya juga sedang tidak bertanding dalam jangka waktu yang lama. "Saya juga pernah mengalami cedera seperti ini pada lutut kiri," ujarnya.
Dukungan keluarga dan rekan setim diakuinya sangat membantu dan menguatkan dirinya. Komunikasi dengan rekan-rekan setimnya, juga terus dilakukan meskipun hanya melalui daring. Latihan juga terus dilakukannya, dengan bimbingan tim fisioterapis.
Dokter tim Persebaya Surabaya , Pratama Wicaksana mengatakan, operasi yang dijalani Syaifuddin termasuk kompleks. Hal itu membuat Syaifuddin harus beristirahat cukup lama. Proses pemulihan diperkirakan akan memakan waktu enam bulan.
(eyt)