32 Pebiliar Lolos Kualifikasi Hari Pertama Turnamen Biliar 9 Ball POBSI CUP IV di Palembang
loading...
A
A
A
PALEMBANG - 32 atlet termasuk 8 atlet dari luar Sumatera Selatan lolos dari babak kualifikasi di bagan A turnamen biliar 9 ball POBSI CUP IV yang dilaksanakan Pengurus Provinsi POBSI Sumatera Selatan di Palembang sejak Rabu kemarin (24/3).
Turnamen yang akan berlangsung hingga 28 Maret mendatang ini diikuti 128 peserta yang babak kualifikasinya dibagi menjadi dua bagan. Bagan A dilaksanakan pada Rabu (24/3) dan bagan B Kamis (25/3)
Atlet dari luar Sumsel yang ikut di antaranya berasal dari Papua, Padang, Lampung dan Bengkulu. Sumsel menurunkan atlet-atlet andalannya termasuk atlet senior Kui Ciong, 2 atlet junior Biaggie dan Hong-hong, serta atlet yang akan berlaga di PON Papua Etha Mariana.
BACA JUGA: Bahagianya Watkins Cetak Gol di Laga Debut Bersama Inggris
Sayangnya Etha gagal dalam perebutan pool ke 32 besar di bagan A. Ia dikalahkan Bahrain dari Papua dengan skor 1-6. Etha masih harus berjuang di pertandingan kualifikasi Bagan B.
Turnamen ini menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Ketua Umum POBSI Sumatera Selatan Andie Dinialdie mengatakan panitia menyediakan fasilitas tes antigen secara gratis.
“Kami menyiapkan tes antigen yang dilakukan oleh petugas medis lengkap dengan APD kepada seluruh pengurus dan peserta. Ini juga menjadi salah satu syarat wajib bagi peserta yang ikut pertandingan ini. POBSI Sumsel akan selalu patuh pada aturan protokol kesehatan.” Demikian penegasan Andie Dinialdie.
BACA JUGA: Jika Bertahan, Ronaldo Ingin Juventus Tambah 2 Pemain
Para peserta termasuk atlet tuan rumah Etha Mariana mendukung pelaksanaan turnamen ini. Ia mengatakan turnamen ini dapat menjadi tempat berlatih tanding terutama menjelang PON XX di Papua.
“Dengan adanya pertandingan ini kami bisa mengukur kemampuan akan hasil latihan demi mengejar prestasi medali untuk Sumsel di cabor biliar ini.”
Ketua harian POBSI Sumsel sekaligus pelatih Sumsel Herlin mengharapkan Etha dapat bersaing dengan seluruh peserta yang dominan laki-laki.
“Ini adalah uji mental dan strategi karena pertandingan ini handicap, yang artinya ada sedikit keuntungan bagi Etha bisa mengambil kesempatan menang dari lawan mainnya. Harapannya juga bisa menjadi latih tanding untuk Etha sendiri.”
Kamis (25/3) sejumlah atlet termasuk Etha Mariana bertanding di babak kualifikasi bagan B untuk bisa melangkah ke babak berikutnya. Turnamen biliar 9 ball POBSI CUP IV ini bersifat open handicap, artinya terbuka untuk umum dengan aturan handicap yang ditetapkan oleh panitia. POBSI CUP IV dilaksanakan di Puslat Pengprov POBSI SUMSEL, di International Plaza Lantai 5 Palembang dengan total hadiah Rp. 61.500.000,-
Turnamen yang akan berlangsung hingga 28 Maret mendatang ini diikuti 128 peserta yang babak kualifikasinya dibagi menjadi dua bagan. Bagan A dilaksanakan pada Rabu (24/3) dan bagan B Kamis (25/3)
Atlet dari luar Sumsel yang ikut di antaranya berasal dari Papua, Padang, Lampung dan Bengkulu. Sumsel menurunkan atlet-atlet andalannya termasuk atlet senior Kui Ciong, 2 atlet junior Biaggie dan Hong-hong, serta atlet yang akan berlaga di PON Papua Etha Mariana.
BACA JUGA: Bahagianya Watkins Cetak Gol di Laga Debut Bersama Inggris
Sayangnya Etha gagal dalam perebutan pool ke 32 besar di bagan A. Ia dikalahkan Bahrain dari Papua dengan skor 1-6. Etha masih harus berjuang di pertandingan kualifikasi Bagan B.
Turnamen ini menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Ketua Umum POBSI Sumatera Selatan Andie Dinialdie mengatakan panitia menyediakan fasilitas tes antigen secara gratis.
“Kami menyiapkan tes antigen yang dilakukan oleh petugas medis lengkap dengan APD kepada seluruh pengurus dan peserta. Ini juga menjadi salah satu syarat wajib bagi peserta yang ikut pertandingan ini. POBSI Sumsel akan selalu patuh pada aturan protokol kesehatan.” Demikian penegasan Andie Dinialdie.
BACA JUGA: Jika Bertahan, Ronaldo Ingin Juventus Tambah 2 Pemain
Para peserta termasuk atlet tuan rumah Etha Mariana mendukung pelaksanaan turnamen ini. Ia mengatakan turnamen ini dapat menjadi tempat berlatih tanding terutama menjelang PON XX di Papua.
“Dengan adanya pertandingan ini kami bisa mengukur kemampuan akan hasil latihan demi mengejar prestasi medali untuk Sumsel di cabor biliar ini.”
Ketua harian POBSI Sumsel sekaligus pelatih Sumsel Herlin mengharapkan Etha dapat bersaing dengan seluruh peserta yang dominan laki-laki.
“Ini adalah uji mental dan strategi karena pertandingan ini handicap, yang artinya ada sedikit keuntungan bagi Etha bisa mengambil kesempatan menang dari lawan mainnya. Harapannya juga bisa menjadi latih tanding untuk Etha sendiri.”
Kamis (25/3) sejumlah atlet termasuk Etha Mariana bertanding di babak kualifikasi bagan B untuk bisa melangkah ke babak berikutnya. Turnamen biliar 9 ball POBSI CUP IV ini bersifat open handicap, artinya terbuka untuk umum dengan aturan handicap yang ditetapkan oleh panitia. POBSI CUP IV dilaksanakan di Puslat Pengprov POBSI SUMSEL, di International Plaza Lantai 5 Palembang dengan total hadiah Rp. 61.500.000,-
(sha)