Valentino Rossi Mulai Ragu untuk Terus Balapan Tanpa Penonton
loading...
A
A
A
TAVULLIA - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi mulai bertanya-tanya di dalam benaknya apakah perlu terus balapan di sirkuit yang kosong. Sebab, The Doctor menyatakan terus meramaikan MotoGP 2021 karena ingin menghibur para penonton yang datang ke sirkuit secara langsung.
Bagi Rossi, atmosfer balapan tanpa ada fans dengan ketika kondisi normal sangatlah jauh berbeda. Pembalap asal Italia itu bahkan sampai menganggap balapan tanpa fans seperti lokasi pasca ledakan nuklir karena saking kosongnya.
Rossi selalu senang balapan di sirkuit yang ramai. Dia merasa bahagia ketika dapat menghibur para penonton yang hadir menyaksikan balapan secara langsung. Namun, ini tidak bisa dirasakan lagi semenjak pandemi Covid-19.
Rossi kehilangan alasan untuk terus balapan di sirkuit karena tak adanya penonton. Sampai-sampai kakak tiri Luca Marini itu sempat berpikir apakah perlu untuk tetap terus balapan jika tidak ada yang menyaksikan secara langsung.
Pertanyaan itu sempat menghantui Rossi. Namun, pada akhirnya Rossi tetap merasa balapan tetap harus dijalankan karena lebih baik ada ketimbang tidak ada sama sekali.
Lagipula Rossi dan para pembalap lainnya masih bisa menghibur para penonton yang menyaksikan balapan mereka di layar kaca. Untuk itu, harapan Rossi kini adalah semoga pandemi segera berakhir dan penonton bisa kembali meramaikan sirkuit seperti sedia kala.
“Suasana seperti tidak nyata. Kondisi sirkuit yang kosong hampir seperti lokasi pasca ledakan nuklir. Benar-benar menyedihkan,” ungkap Rossi, seperti yang dilansir dari Speedweek, Senin (24/5/2021).
“Terkadang timbul pertanyaan pada diri sendiir, apa gunanya kami balapan tanpa ada yang menonton (di sirkuit)? Tapi, kami harus menerima keadaan itu,” tambah pembalap berusia 42 tahun tersebut.
“Menurut saya, masih jauh lebih baik itu (balapan di sirkuit yang kosong) dariapda tidak balapan sama sekali. Tentunya mudah-mudahan semua akan segera kembali normal,” imbuh Rossi.
Keinginan Rossi untuk balapan di hadapan penonton pun tampaknya akan segera terjadi. Rencananya GP Belanda 2021 pada 27 Juni 2021 akan dihadiri sekitar 10.000 penonton.
Bagi Rossi, atmosfer balapan tanpa ada fans dengan ketika kondisi normal sangatlah jauh berbeda. Pembalap asal Italia itu bahkan sampai menganggap balapan tanpa fans seperti lokasi pasca ledakan nuklir karena saking kosongnya.
Rossi selalu senang balapan di sirkuit yang ramai. Dia merasa bahagia ketika dapat menghibur para penonton yang hadir menyaksikan balapan secara langsung. Namun, ini tidak bisa dirasakan lagi semenjak pandemi Covid-19.
Rossi kehilangan alasan untuk terus balapan di sirkuit karena tak adanya penonton. Sampai-sampai kakak tiri Luca Marini itu sempat berpikir apakah perlu untuk tetap terus balapan jika tidak ada yang menyaksikan secara langsung.
Pertanyaan itu sempat menghantui Rossi. Namun, pada akhirnya Rossi tetap merasa balapan tetap harus dijalankan karena lebih baik ada ketimbang tidak ada sama sekali.
Lagipula Rossi dan para pembalap lainnya masih bisa menghibur para penonton yang menyaksikan balapan mereka di layar kaca. Untuk itu, harapan Rossi kini adalah semoga pandemi segera berakhir dan penonton bisa kembali meramaikan sirkuit seperti sedia kala.
“Suasana seperti tidak nyata. Kondisi sirkuit yang kosong hampir seperti lokasi pasca ledakan nuklir. Benar-benar menyedihkan,” ungkap Rossi, seperti yang dilansir dari Speedweek, Senin (24/5/2021).
“Terkadang timbul pertanyaan pada diri sendiir, apa gunanya kami balapan tanpa ada yang menonton (di sirkuit)? Tapi, kami harus menerima keadaan itu,” tambah pembalap berusia 42 tahun tersebut.
“Menurut saya, masih jauh lebih baik itu (balapan di sirkuit yang kosong) dariapda tidak balapan sama sekali. Tentunya mudah-mudahan semua akan segera kembali normal,” imbuh Rossi.
Keinginan Rossi untuk balapan di hadapan penonton pun tampaknya akan segera terjadi. Rencananya GP Belanda 2021 pada 27 Juni 2021 akan dihadiri sekitar 10.000 penonton.
(mirz)