Sergio Ramos dan Pique Komentari Kegagalan Timnas Spanyol di Piala Eropa 2020
loading...
A
A
A
LONDON - Para bek asal Spanyol, Gerard Pique dan Sergio Ramos, turut sedih melihat La Furia Roja –julukan Timnas Spanyol– gagal melangkah ke final Piala Eropa 2020 . Namun begitu, kedua veteran tersebut bangga kepada skuad Spanyol yang didominasi para pemain muda tersebut.
Laga yang berlangsung di Stadion Wembley, London, Inggris pad Rabu (7/7/2021) dini hari WIB tersebut sempat berakhir dengan skor imbang 1-1 hingga 120 menit bergulir. Kemudian adanya drama adu penalti, memaksa Spanyol menyerah dari Italia 2-4.
Meski kalah, bek Barcelona, Pique mengakui para pemain yang tampil di Piala Eropa 2020 telah menunjukkan kehebatan. Bahkan untuk mencapai semifinal Piala Eropa 2020, itu sudah merupakan kebanggaan dan para pemain patut bangga.
“Turnamen hebat untuk Timnas Spanyol. Ini merupakan hal yang membanggakan. Untuk tiba di semifinal Piala Eropa 2020 merupakan hal yang pantas,” tulis Pique di akun Twitter-nya, Rabu (7/7/2021).
“Saya tidak berpikir bahwa ada tim yang lebih baik dalam kompetisi ini, tetapi babak adu penalti terkadang kejam. Tetap kuat untuk tim,” lanjut Pique.
Sebelumnya Pique juga pernah memperkuat Timnas Spanyol dari 2009 hingga 2018. Pemain berusia 34 tahun itu sukses mempersembahkan gelar juara bagi Spanyol di ajang Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012.
Senada dengan Pique, mantan pemain Real Madrid, Sergio Ramos, mengungkapkan dirinya juga merasa sedih dan tidak adil atas kekalahan Spanyol. Namun, hal itu bukan masalah besar. Ramos justru bangga dengan Spanyol, yang berhasil membuat seluruh masyarakat Negeri Matador menjadi bersemangat.
“Sedih dan tidak adil. Tidak mungkin, tetapi Anda telah membuat seluruh negara bergetar dan bersemangat. Bangga dengan pilihan kami. #Ayo Spanyol,” tulis Ramos di Twitter.
Sebagaimana diketahui, Ramos pernah membela Timnas Spanyol sejak 2005. Pada Piala Eropa 2020, pemain berusia 35 tahun itu harus menerima kenyaatan gagal membela La Furia Roja karena tak masuk dalam skuad pilihan Luis Enrique.
Laga yang berlangsung di Stadion Wembley, London, Inggris pad Rabu (7/7/2021) dini hari WIB tersebut sempat berakhir dengan skor imbang 1-1 hingga 120 menit bergulir. Kemudian adanya drama adu penalti, memaksa Spanyol menyerah dari Italia 2-4.
Meski kalah, bek Barcelona, Pique mengakui para pemain yang tampil di Piala Eropa 2020 telah menunjukkan kehebatan. Bahkan untuk mencapai semifinal Piala Eropa 2020, itu sudah merupakan kebanggaan dan para pemain patut bangga.
“Turnamen hebat untuk Timnas Spanyol. Ini merupakan hal yang membanggakan. Untuk tiba di semifinal Piala Eropa 2020 merupakan hal yang pantas,” tulis Pique di akun Twitter-nya, Rabu (7/7/2021).
“Saya tidak berpikir bahwa ada tim yang lebih baik dalam kompetisi ini, tetapi babak adu penalti terkadang kejam. Tetap kuat untuk tim,” lanjut Pique.
Sebelumnya Pique juga pernah memperkuat Timnas Spanyol dari 2009 hingga 2018. Pemain berusia 34 tahun itu sukses mempersembahkan gelar juara bagi Spanyol di ajang Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012.
Senada dengan Pique, mantan pemain Real Madrid, Sergio Ramos, mengungkapkan dirinya juga merasa sedih dan tidak adil atas kekalahan Spanyol. Namun, hal itu bukan masalah besar. Ramos justru bangga dengan Spanyol, yang berhasil membuat seluruh masyarakat Negeri Matador menjadi bersemangat.
“Sedih dan tidak adil. Tidak mungkin, tetapi Anda telah membuat seluruh negara bergetar dan bersemangat. Bangga dengan pilihan kami. #Ayo Spanyol,” tulis Ramos di Twitter.
Sebagaimana diketahui, Ramos pernah membela Timnas Spanyol sejak 2005. Pada Piala Eropa 2020, pemain berusia 35 tahun itu harus menerima kenyaatan gagal membela La Furia Roja karena tak masuk dalam skuad pilihan Luis Enrique.
(mirz)