Menpora Sebut Lokasi PON Jauh dari Area Rawan KKB
loading...
A
A
A
Pemerintah memastikan akan menggelar PON Papua pada 2 hingga 15 Oktober 2021. Ada empat kota yang terpilih untuk menggelar pekan olahraga nasional, yakni Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke.
Kabupaten Mimika menjadi salah satu lokasi yang rawan adanya kelompok kriminal bersenjata (KKB). Terkait hal tersebut Menteri Pemuda dan Olahraga ( Menpora ) Zainudin Amali mengatakan bahwa lokasi penyelenggaraan PON Papua jauh dari area tersebut.
BACA JUGA: Kondisi di Papua Kondusif, Yunus Wonda: Kami Kejar Target Pengiriman Barang
"Kami ini berkali-kali diyakinkan oleh panitia besar bahwa apa yang kita dengarkan informasi yaitu terjadi jauh di luar dari tempat-tempat yang sudah direncanakan pertandingannya. Saya kira kita percaya informasi yang disampaikan PB PON, oleh pemerintah papua, maupun oleh aparat keamanan,” katanya seusai rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Selasa (!3/7/2021).
Menpora meyakini bahwa aparat keamanan telah melakukan berbagai antisipasi terkait hal tersebut. "Tetapi yakinlah bahwa aparat keamanan kita TNI dan Polri pasti sudah mengantisipasi itu. Dan sudah menyiapkan apabila ada hal-hal yang muncul baik sebelum maupun selama penyelenggaran PON Dan Peparnas.Insya allah tidak ada masalah," tuturnya.
BACA JUGA: Lionel Messi vs Cristiano Ronaldo, Siapa Lebih Berprestasi?
Lebih lanjut Menpora mengatakan bahwa Kapolri dan Panglima TNI telah menyampaikan untuk memberikan dukungan penuh dalam pelaksanaan PON mendatang. "Kalau yang terakhir dari sisi keamanan, tadi juga Pak Kapolri dan Panglima TNI menyampaikan tentang dukungan penuh dari Pak Panglima dan Pak Kapolri. Dan bahkan sudah menyampaikan tentang hal-hal yang akan dikerjakan oleh kedua institusi itu,” pungkasnya.
Kabupaten Mimika menjadi salah satu lokasi yang rawan adanya kelompok kriminal bersenjata (KKB). Terkait hal tersebut Menteri Pemuda dan Olahraga ( Menpora ) Zainudin Amali mengatakan bahwa lokasi penyelenggaraan PON Papua jauh dari area tersebut.
BACA JUGA: Kondisi di Papua Kondusif, Yunus Wonda: Kami Kejar Target Pengiriman Barang
"Kami ini berkali-kali diyakinkan oleh panitia besar bahwa apa yang kita dengarkan informasi yaitu terjadi jauh di luar dari tempat-tempat yang sudah direncanakan pertandingannya. Saya kira kita percaya informasi yang disampaikan PB PON, oleh pemerintah papua, maupun oleh aparat keamanan,” katanya seusai rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Selasa (!3/7/2021).
Menpora meyakini bahwa aparat keamanan telah melakukan berbagai antisipasi terkait hal tersebut. "Tetapi yakinlah bahwa aparat keamanan kita TNI dan Polri pasti sudah mengantisipasi itu. Dan sudah menyiapkan apabila ada hal-hal yang muncul baik sebelum maupun selama penyelenggaran PON Dan Peparnas.Insya allah tidak ada masalah," tuturnya.
BACA JUGA: Lionel Messi vs Cristiano Ronaldo, Siapa Lebih Berprestasi?
Lebih lanjut Menpora mengatakan bahwa Kapolri dan Panglima TNI telah menyampaikan untuk memberikan dukungan penuh dalam pelaksanaan PON mendatang. "Kalau yang terakhir dari sisi keamanan, tadi juga Pak Kapolri dan Panglima TNI menyampaikan tentang dukungan penuh dari Pak Panglima dan Pak Kapolri. Dan bahkan sudah menyampaikan tentang hal-hal yang akan dikerjakan oleh kedua institusi itu,” pungkasnya.
(yov)