Indonesia Raja Bulu Tangkis Asia Tenggara di Olimpiade Kangkangi Malaysia

Rabu, 21 Juli 2021 - 07:08 WIB
loading...
Indonesia Raja Bulu Tangkis Asia Tenggara di Olimpiade Kangkangi Malaysia
Indonesia Raja Bulu Tangkis Asia Tenggara di Olimpiade Kangkangi Malaysia
A A A
Indonesia Raja Bulu Tangkis Asia Tenggara di Olimpiade mengangkangi musuh bebuyutannya Malaysia dalam perolehan medali emas. Sejak pertama kali bulu tangkis resmi dipertandingkan di Olimpiade Barcelona 1992, pejuang bulu tangkis Indonesia meraup total 19 medali.

Sebanyak 19 medali bulu tangkis Olimpiade Indonesia diraih dari empat kategori, tunggal putra, tunggal putri, ganda putra dan ganda campuran. Hanya ganda putri yang masih belum menyumbangkan medali bagi Merah Putih dalam cabang olahraga bulu tangkis olimpiade.



Dari 19 medali tersebut, terdiri dari tujuh medali emas, enam medali perak, dan enam medali perunggu. Tunggal putri menyumbangkan satu medali emas, satu medali perak, dan dua perunggu. Tunggal putra memberikan dua medali emas, dua perak, dua perunggu, ganda putra mempersembahkan tiga medali emas, satu perak, dua perunggu dan ganda campuran satu medali emas dan dua perak.

Susy Susanti menjadi orang pertama yang menyumbangkan medali bagi Indonesia dari tunggal putri. Di final Susy mengalahkan musuh bebuyutannya Bang Soo-hyun. Indonesia menciptakan sejarah menjadi Negara pertama yang mengawinkan medali emas bulu tangkis Olmpiade setelah Alan Budikusuma meraih emas tunggal putra.

Malaysia yang selama ini selalu menjadi musuh bebuyutan dalam setiap kejuaraan atau turnamen bulu tangkis dunia harus gigit jari. Negeri tetangga itu selalu gagal meraih emas bulu tangkis Olimpiade. Mereka hanya mampu meraih enam perak dan dua perunggu.

Nah, hegemoni bulu tangkis Indonesia di Olimpiade kembali dipertaruhkan saat tujuh wakil terbaik Merah Putih akan bersaing di Olimpiade Tokyo 2020. Tujuh wakil Indonesia akan bertanding di lima nomor terdiri dari dua tunggal putra, satu tunggal putri, dua ganda putra, satu ganda putri dan satu ganda campuran.

Tunggal putra Indonesia mengandalkan Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie. Gregoria Mariska Tunjung menjadi harapan di tunggal putri. Dua ganda putra teratas dunia: Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan menjadi tumpuan mempertahankan tradisi emas bulu tangkis Olimpiade.



Ganda putri ditumpukan kepada Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang diharapkan bisa menembus kekuatan pasangan Jepang dan China. Satu ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti diharapkan bisa meneruskan kejayaan Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad.

Bulu tangkis Olimpiade di Olimpiade Tokyo 2020 mulai dipertandingkan 24 Juli hingga 2 Agustus mendatang. Selamat berjuang para pejuang bulu tangkis Indonesia.
(aww)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 3.1990 seconds (0.1#10.140)