Mayweather Diberondong 12 Tembakan, Pengawalnya Terluka Mengerikan

Jum'at, 30 Juli 2021 - 07:47 WIB
loading...
A A A
Seiring berjalannya waktu, La Rosa mengatakan lukanya mulai terasa sakit. "Saya merasa seolah-olah kaki saya berada di penggiling daging," katanya.

’’Peluru itu jauh di kaki saya tetapi telah keluar. Saya pikir cara keluarnya adalah peluru itu menjamur ketika mengenai logam untuk melewati pintu dan mengenai kaki saya dan masuk ke kaki saya dengan kaki celana saya dan kaus kaki saya di sana.’’

’’Jadi ketika saya menariknya untuk melihat, saya pikir saya menariknya keluar," lanjutnya. "Aku punya lubang besar di sana.’’



La Rosa, yang menggambarkan hubungannya dengan Mayweather sebagai ’’saudara’’ dan ’’dekat’’, mengatakan pemenang gelar dunia ke-15 itu segera meneleponnya ketika dia mendengar bahwa dia telah ditembak. ’’Dia mengatakan kepada saya, 'Greg, mereka memberitahu saya bahwa Anda tertembak. Apakah Anda baik-baik saja?' Dia jelas takut dan gugup. Saya berkata, 'Saya baik-baik saja. Ambil saja barang-barang Anda dan pergi dari sini.’’

La Rosa mengatakan Mayweather bersikeras bahwa dia ingin datang ke rumah sakit dan melihatnya. ’’Saya berkata, 'Lakukan ini untuk saya dan jangan datang sekarang,'" kata La Rosa. "Saya tidak ingin dia di sana karena itu berarti dia ketahuan, dan saya tidak tahu siapa lagi yang ada di sana.’’

La Rosa mengatakan dia "menghabiskan uang" untuk penembakan yang ditargetkan.’’Kami adalah kelompok yang damai. Dengan pengecualian ketika Floyd melakukan pertarungannya, itu promosi," katanya. "Itu bukan barang jalanan, itu bisnis promosi.’’

’’Sungguh menyedihkan melihat orang-orang rela mengambil nyawa orang demi hal-hal seperti itu.’’

La Rosa pulih dari luka-lukanya tanpa efek yang bertahan lama tetapi masih memiliki bekas luka yang besar.Polisi merilis video penembakan pada tahun 2018, menunjukkan Dodge Durango merah berhenti di samping konvoi Mayweather di persimpangan dan melepaskan tembakan.

Mayweather Diberondong 12 Tembakan, Pengawalnya Terluka Mengerikan
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5648 seconds (0.1#10.140)