9 Kali Juara Dunia, Valentino Rossi Salah Satu Legenda Terbesar MotoGP

Kamis, 05 Agustus 2021 - 22:30 WIB
loading...
9 Kali Juara Dunia, Valentino Rossi Salah Satu Legenda Terbesar MotoGP
Valentino Rossi saat tampil bersama tim balap Petronas Yamaha SRT di MotoGP 2021. Foto: larazon.es
A A A
SPIELBERG - Valentino Rossi mengumumkan pensiun dari lintasan balap MotoGP . Meski belakangan Rossi susah naik podium, pembalap berjuluk The Doctor merupakan salah satu legenda terbesar dalam grand prix sepeda motor.

Rossi mengawali kariernya di ajang grand prix pada kelas 125 cc dengan motor pabrikan Aprilia. Debutnya tercatat pertama kali di GP Malaysia 1996. Setelah 10 kali balapan di musim pertamanya, Rossi naik podium untuk kali pertama di GP Austria 1996.



Prestasi Rossi meningkat tajam di musim keduanya di tahun 1997 ketika tampil di kelas 125cc. Ia berhasil meraih 13 podium dan 11 kemenangan. Torehan ini mengantarkan Rossi sebagai juara dunia kelas 125cc dengan total 321 poin saat itu.

Sejak saat itu Rossi mulai diperhitungkan sebagai pembalap muda berbakat. Pada tahun 1998, Rossi naik ke kelas 250cc, masih bersama Aprilia. Pada debutnya di kelas 250cc Rossi sukses menggondol 9 podium dengan 5 kemenangan dan sukses menjadi runner up di bawah Loris Capirossi .

Setahun berselang, Rossi kembali menunjukan kehebatannya dengan meraih juara dunia kelas 250cc dengan torehan 9 kemenangan dan 12 podium. Lalu pada tahun 2000 Rossi naik ke kelas premier GP500cc bersama tim satelit Honda.

Pada musim perdananya bersama Honda, Rossi masih beradaptasi dan hanya mampu finis runner up dibawah Kenny Roberts Jr. Pada tahun 2001 Rossi mulai menggila dengan meraih gelar juara dunia perdana di kelas MotoGP. Rossi sukses meraih 11 kemenangan dan 13 podium bersama Honda.

Kemudian pada tahun 2002 Rossi akhirnya pindah ke tim utama Honda, Repsol Honda Racing team. Pada tahun ini sekaligus berhasil beradaptasi dengan memboyong juara dunia pada tahun 2002 sampai 2003.

Prestasi Rossi masih berlanjut di tahun 2005 dengan mempertahankan gelar juara sekaligus gelar yang ke-4 secara beruntun di kelas utama. Pada tahun 2006, pembalap asal Italia itu mendapatkan perlawanan sengit dari pada pembalap motogp seprti Nicky Hayden, Capirossi, dan pendatang baru Dani Pedrosa. Pada tahun ini Rossi gagal mempertahankan gelar juara.



Nah, di tahun 2007 MotoGP beralih ke 800cc. Pada tahun ini pembalap-pembalap muda seperti Casey Stoner dan Dani Pedrosa mulai menebar ancaman serius, alhasil Stoner yang membela Ducati berhasil mengalahkan Rossi saat itu. Rossi hanya mampu finis ketiga di championship dengan 4 kemenangan saja. Namun pada tahun 2008 dan 2009 Rossi berhasil bangkit dengan meraih gelar juara dunia!

Pada tahun 2010 Rossi gagal mempertahankan gelar dan diakhir musim Ia memutuskan untuk hengkang dari Yamaha ke Ducati. Bersama Ducati pada tahun 2011 sampai 2012 Rossi mengalami kesulitan hanya mampu meraih 3 podium.

Kemudian pada tahun 2013 pembalap berjuluk The Doctor memutuskan kembali memperkuat Yamaha. Saat itu orang-orang menyebut Rossi sudah habis, namun anggapan mereka ternyata salah. Rossi masih kompetitif dan sukses kembali meriah 1 kemenangan. Bahkan diusianya yang tak lagi muda Rossi sukses meraih 3 kali runner up pada tahun 2014-2016.

Karier Rossi surut seiring munculnya pembalap muda Marc Marquez . Kemudian mulai tahun 2017 sinar Rossi semakin meredup. Rossi hanya berhasil meraih 1 kemenangan di GP Belanda, kemenangan ini sekaligus kemenangan terakhir Rossi hingga saat ini di MotoGP.

Jadi total dari tahun 1996 hingga 2020 Rossi sudah mengemas 115 kemenangan, 67 podium dua, 53 podium tiga, 65 pole position, 96 race fastest lap dan 9 gelar jaura dunia di semua kelas.

Tahun ini, Valentino Rossi 'terbuang' ke tim satelit Yamaha. Bersama Petronas Yamaha SRT, Rossi sudah melakoni sembilan seri dengan tiga kali gagal finis. Sepanjang tahun ini Rossi juga belum pernah masuk 10 besar hingga akhirnya mengumumkan pensiun.
(sto)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1206 seconds (0.1#10.140)