Operasi Lorenzo Savadori Berjalan Sukses Usai Tabrakan di GP Styria

Selasa, 10 Agustus 2021 - 17:05 WIB
loading...
Operasi Lorenzo Savadori Berjalan Sukses Usai Tabrakan di GP Styria
Operasi yang dilakukan pembalap Aprilia Gresini, Lorenzo Savadori kabarnya berjalan baik. Dia harus naik ke meja bedah setelah mengalami kecelakaan di GP Styria. Foto: reuters
A A A
PARMA - Operasi yang dilakukan pembalap Aprilia Gresini, Lorenzo Savadori kabarnya berjalan baik. Dia harus naik ke meja bedah setelah mengalami kecelakaan di GP Styria, Minggu (8/82021).



Savadori harus ditandu keluar sirkuit setelah menabrak motor Dani Pedrosa yang lebih dulu jatuh. Imbasnya, dia tidak bisa menyelesaikan seri ke-10 MotoGP 2021 yang berlangsung di sirkuit Red Bull Ring, Spielberg

Savadori didiagnosa mengalami patah di pergelangan kaki kanannya. Namun, pihak Aprilia menyatakan pembalap berpaspor Italia itu telah sukses menjalani operasinya pada Senin (9/8/2021).

"Lorenzo Savadori telah menjalani operasi sore ini (Senin, waktu setempat) di Azienda Ospedaliero-Universitaria di Parma. Operasi telah berhasil dengan sempurna dan pembalap akan segera memulai pemulihan untuk kembali balapan sesegera mungkin,” bunyi pernyataan dari Aprilia dilansir dari Speed Cafe.

“Prosedur ini telah dilakukan oleh Profesor Francesco Pogliacomi dengan Dokter Luca Guardoli dan Emanuele Ciccarone,” tambah tim pabrikan asal Italia itu.

Aprilia sebelumnya mengatakan bahwa Savadori akan kembali balapan pada GP Inggris di Silverstone pada pekan terakhir Agustus 2021. Namun, setelah melihat kondisi sang pembalap yang lebih parah dari sebelumnya, diperkirakan dia akan kembali dalam waktu yang lebih lama.

Setelah insiden tabrakan yang menyebabkan motor Savadori dan Pedrosa terbakar, legenda Italia, Valentino Rossi dan pembalap Spanyol, Joan Mir menyatakan bahwa sirkuit Red Bull Ring sangat berbahaya. Mereka menyebut kondisi di tikungan tiga sangat kritis karena pembalap tidak bisa melihat jika terjadi sesuatu setelah tikungan itu.

“Yang juga sangat berbahaya di trek ini adalah T1 (tikungan satu) dan T3 (tikungan tiga) karena di ujung tikungan ini ada tanjakan dan kemudian turun. Jika terjadi sesuatu di sana, anda tidak melihatnya,” jelas Mir.

“Trek ini memiliki tiga atau empat titik pengereman yang sulit, yang paling berbahaya adalah tikungan tiga,” kata Rossi.



Balapan kemarin ditutup dengan kemenangan Jorge Martin, diikuti oleh pembalap Spanyol lainnya, Joan Mir. Fabio Quartararo yang memimpin klasemen sementara, harus puas finis di posisi ketiga. Sedangkan Pedrosa yang terlibat kecelakaan masih bisa menyelesaikan balapan di posisi 10.
(mirz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1803 seconds (0.1#10.140)