Hasil Liga 1: Borneo FC vs Barito Putera, Hanya Raih Satu Poin
loading...
A
A
A
Pada paruh akhir babak pertama, Laskar Antasari terus menyerang. Alhasil, peluang dimiliki anak asuh Djajang Nurjaman melalui bola-bola mati. Namun, belum ada gol yang berhasil diciptakan.
Pada akhirnya, kedua tim gagal memanfaatkan peluang-peluang di babak pertama. Skor sama kuat 0-0 bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Borneo FC bermain menekan pada babak kedua, terpantau pasukan Ahmad Amiruddin mendominasi permainan dalam 10 menit pertama paruh kedua. Serangan Borneo FC sempat beberapa kali merepotkan lini pertahanan Laskar Antasari.
Sementara, Barito Putera juga beberapa kali melakukan serangan balik lewat sisi kanan dan kiri. Pada menit ke-56, Djajang Nurjaman memasukkan dua pemain berkarakter menyerang Luthfi Kamal dan Kahar Kalu.
Hasilnya berbuah manis, Luthfi (62') yang masuk menggantikan M. Rafi Syaharil berhasil mencetak gol dengan tendangan keras kaki kanannya. Luthfi berhasil memanfaatkan umpan manis Rizky Pora.
Sampai menit ke-70, Pesut Etam masih belum bisa menyamakkan kedudukan karena solidnya pertahanan milik anak asuh Djajang Nurjaman. Beberapa peluang emas dimiliki Boaz Solossa masih menyamping di sisi kiri gawang.
Memasuki paruh akhir babak kedua, tensi tinggi mewarnai Derby Papadaan. Terpantau, beberapa kali sempat terjadi gesekan antara kedua tim yang menyebabkan wasit harus menghentikan permainan.
Pesut Etam yang terus menyerang akhirnya mendapatkan kesempatan emas. Berawal dari pelanggaran keras Jonathan Bustos kepada pemain Borneo FC di dalam kotak terlarang, Torres (83') berhasil mencetak gol lewat titik putih, kedudukan sama kuat 1-1.
Setelah itu, tidak ada gol yang tercipta meski kedua tim saling jual beli serangan. Alhasil, kedua tim bermain sama kuat 1-1 hingga wasit meniupkan peluit panjang.
Pada akhirnya, kedua tim gagal memanfaatkan peluang-peluang di babak pertama. Skor sama kuat 0-0 bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Borneo FC bermain menekan pada babak kedua, terpantau pasukan Ahmad Amiruddin mendominasi permainan dalam 10 menit pertama paruh kedua. Serangan Borneo FC sempat beberapa kali merepotkan lini pertahanan Laskar Antasari.
Sementara, Barito Putera juga beberapa kali melakukan serangan balik lewat sisi kanan dan kiri. Pada menit ke-56, Djajang Nurjaman memasukkan dua pemain berkarakter menyerang Luthfi Kamal dan Kahar Kalu.
Hasilnya berbuah manis, Luthfi (62') yang masuk menggantikan M. Rafi Syaharil berhasil mencetak gol dengan tendangan keras kaki kanannya. Luthfi berhasil memanfaatkan umpan manis Rizky Pora.
Sampai menit ke-70, Pesut Etam masih belum bisa menyamakkan kedudukan karena solidnya pertahanan milik anak asuh Djajang Nurjaman. Beberapa peluang emas dimiliki Boaz Solossa masih menyamping di sisi kiri gawang.
Memasuki paruh akhir babak kedua, tensi tinggi mewarnai Derby Papadaan. Terpantau, beberapa kali sempat terjadi gesekan antara kedua tim yang menyebabkan wasit harus menghentikan permainan.
Pesut Etam yang terus menyerang akhirnya mendapatkan kesempatan emas. Berawal dari pelanggaran keras Jonathan Bustos kepada pemain Borneo FC di dalam kotak terlarang, Torres (83') berhasil mencetak gol lewat titik putih, kedudukan sama kuat 1-1.
Setelah itu, tidak ada gol yang tercipta meski kedua tim saling jual beli serangan. Alhasil, kedua tim bermain sama kuat 1-1 hingga wasit meniupkan peluit panjang.