Puncaki Klasemen Liga 1 2021/2022, CEO PSIS Semarang: Di Atas Dingin tapi Memabukkan

Senin, 20 September 2021 - 23:04 WIB
loading...
Puncaki Klasemen Liga 1 2021/2022, CEO PSIS Semarang: Di Atas Dingin tapi Memabukkan
Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, Yoyok Sukawi memberikan pesan pada pemain untuk tak jemawa dengan keberhasilan tim memuncaki klasemen sementara Liga 1 / Foto: PSIS Semarang
A A A
JAKARTA - Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang , Yoyok Sukawi memberikan pesan pada pemain untuk tak jemawa dengan keberhasilan tim memuncaki klasemen sementara Liga 1. Menurutnya, memertahankan jauh lebih susah ketimbang menggapainya.

PSIS berada di puncak klasemen Liga 1 usai meraih poin penuh saat melibas Persiraja Banda Aceh dengan skor 3-1 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, akhir pekan lalu. Hasil positif itu mengantarkan Laskar Mahesa Jenar ke puncak klasemen sementara Liga 1 2021/2022.

BACA JUGA: Liga 1: Menangi Duel PSS Sleman vs Arema FC, Dejan Antonic Puji Suporter
Sejauh ini tim besutan Imran Nahumarury mengoleksi tujuh poin dengan mencatatkan dua hasil kemenangan dan satu kali seri dari tiga pertandingan yang telah dimainkan.

Laskar Mahesa Jenar berhasil menyalip Bali United, Persib Bandung, dan Bhayangkara FC. Pasalnya ketiga tim tersebut memiliki poin yang sama, akan tetapi PSIS unggul selisih gol.

BACA JUGA: Hasil Liga 1: Persipura Jayapura vs Persija Jakarta, Belum Juga Menang

"Untuk seluruh pemain dan official, jangan jemawa dengan capaian sementara ini. Justru ini langkah pertama memasuki fase lebih berat dan menantang karena mempertahankan jauh lebih susah daripada menggapai," tutur Yoyok dilansir dari laman resmi PSIS, Senin (20/9/2021).

“Di atas itu dingin, tapi memabukkan. Itu yang jangan sampai. Pemain, official semuanya harus tetap fokus dan menganggap semua pertandingan adalah final sehingga kemenangan demi kemenangan akan didapatkan,” pungkas Yoyok.
(yov)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0956 seconds (0.1#10.140)