16 Hari PON XX Papua 2021, 7 Rekor Tercipta
loading...
A
A
A
JAYAPURA - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 memasuki hari ke-16 sejak digelar Rabu (22/9/2021) lalu. Sepanjang itu, baru tercipta tujuh rekor baru yang terbanyak dari cabang olahraga selam kolam.
Seperti dikutip dari laman resmi PON XX Papua, Kamis (7/10/2021), tujuh rekor itu berasal dari dua cabang olahraga (cabor). Yang pertama dari cabor atletik dan yang kedua dari cabor selam kolam.
Dari cabor atletik, Rio Maholtra yang mewakili Sumatera Selatan berhasil membuat rekor baru dari nomor lari gawang 110 meter putra dengan catatan waktu 14,11 detik. Dia melampaui rekor milik Eli Zakaria dari Jawa Timur yang memiliki waktu 14,16 detik pada PON XVI 2004 di Sumatera Selatan.
Kemudian, wakil Jawa Barat, Tyas Murtiningsih mencatatkan rekor baru di nomor lari 100 meter putri dengan catatan waktu 11,67 detik. Hasil tersebut mengalahkan rekor 21 tahun lalu milik Irene Joseph asal Maluku dengan waktu 11,73 detik yang diraih saat gelaran PON XV Jawa Timur.
Pada nomor lompat jangkit, Maria Natalia yang mewakili Bali berhasil membukukan rekor baru sekaligus mengamankan medali emas PON XX Papua. Dia melompat sejauh 13,60 meter untuk mengalahkan rekor sebelumnya yang berada di angka 13,52 meter.
Sementara di kolam akuatik, wakil Jawa Timur, Vania Elvira Elent Rahmadani, memecahkan rekor di nomor 400 meter surface putri dengan catatan waktu 3 menit 29,07 detik. Dia mengalahkan rekor milik Angeline Soegianto yang memiliki catatan waktu 3 menit 30,16 detik pada PON XIX Jawa Barat 2016.
Margaretha Herawati asal Papua dan Dhrya Nazhira dari Jawa Barat juga menorehkan rekor baru. Mereka mencatatkan waktu 22,90 detik pada final selam kolam nomor 50 meter bifins putri yang diklaim sebagai rekor baru di ajang PON.
Pada nomor 50 meter surface putri, Angeline Soegianto yang mewakili Jawa Timur juga mengukir rekor baru dengan waktu 19,54 detik. Dia mengalahkan catatan waktunya sendiri yang sebelumnya diraih pada PON XVII Kalimantan Timur 2008. Lalu, Wahyu Anggoro Tamtomo di nomor 50 meter surface putra, juga mencatatkan rekor baru dengan waktu 15,77 detik.
Seperti dikutip dari laman resmi PON XX Papua, Kamis (7/10/2021), tujuh rekor itu berasal dari dua cabang olahraga (cabor). Yang pertama dari cabor atletik dan yang kedua dari cabor selam kolam.
Dari cabor atletik, Rio Maholtra yang mewakili Sumatera Selatan berhasil membuat rekor baru dari nomor lari gawang 110 meter putra dengan catatan waktu 14,11 detik. Dia melampaui rekor milik Eli Zakaria dari Jawa Timur yang memiliki waktu 14,16 detik pada PON XVI 2004 di Sumatera Selatan.
Kemudian, wakil Jawa Barat, Tyas Murtiningsih mencatatkan rekor baru di nomor lari 100 meter putri dengan catatan waktu 11,67 detik. Hasil tersebut mengalahkan rekor 21 tahun lalu milik Irene Joseph asal Maluku dengan waktu 11,73 detik yang diraih saat gelaran PON XV Jawa Timur.
Pada nomor lompat jangkit, Maria Natalia yang mewakili Bali berhasil membukukan rekor baru sekaligus mengamankan medali emas PON XX Papua. Dia melompat sejauh 13,60 meter untuk mengalahkan rekor sebelumnya yang berada di angka 13,52 meter.
Sementara di kolam akuatik, wakil Jawa Timur, Vania Elvira Elent Rahmadani, memecahkan rekor di nomor 400 meter surface putri dengan catatan waktu 3 menit 29,07 detik. Dia mengalahkan rekor milik Angeline Soegianto yang memiliki catatan waktu 3 menit 30,16 detik pada PON XIX Jawa Barat 2016.
Margaretha Herawati asal Papua dan Dhrya Nazhira dari Jawa Barat juga menorehkan rekor baru. Mereka mencatatkan waktu 22,90 detik pada final selam kolam nomor 50 meter bifins putri yang diklaim sebagai rekor baru di ajang PON.
Pada nomor 50 meter surface putri, Angeline Soegianto yang mewakili Jawa Timur juga mengukir rekor baru dengan waktu 19,54 detik. Dia mengalahkan catatan waktunya sendiri yang sebelumnya diraih pada PON XVII Kalimantan Timur 2008. Lalu, Wahyu Anggoro Tamtomo di nomor 50 meter surface putra, juga mencatatkan rekor baru dengan waktu 15,77 detik.
(sha)