Cukup 1 Ronde! Freddie Roach Tahu Manny Pacquiao Juara Dunia Tinju
loading...
Cukup 1 Ronde! Freddie Roach Tahu Manny Pacquiao Juara Dunia/The Sun
A
A
A
Cukup 1 Ronde! Freddie Roach tahu Manny Pacquiao juara dunia. Pelatih legendaris Freddie Roach tahu Manny Pacquiao akan menjadi juara dunia tinju setelah satu ronde. Dan setelah Pacquiao pensiun baru-baru ini, pelatih Hall of Fame itu bersikeras tidak akan pernah ada PacMan lain.
Freddie Roach pertama kali bertemu dengan ikon tinju masa depan asal Filipina itu, pada tahun 2001. Ketika itu, Pacquiao adalah mantan juara dunia Kelas Terbang yang tidak dikenal yang ingin keluar dari kemiskinan melalui karier dalam pertarungan.
Pacquiao, sekarang 42 tahun, melakukan perjalanan ke Amerika untuk pelatihan dan awalnya didirikan di San Francisco, sebelum menuju hampir 400 mil selatan ke Los Angeles. Di sanalah dia berjalan ke gym tinju Wild Card Freddie Roach yang sekarang menjadi ikon, dan sisanya adalah sejarah.
''Sejak hari dia berjalan di gym saya, dia berkata, 'Saya mendengar Anda pandai menggunakan sarung tangan'. Kami melakukan satu ronde dengan sarung tinju dan dia berkata, 'Saya pikir saya memiliki pelatih baru'. Saya berkata, 'Saya pikir saya memiliki petarung baru',''kata Roach kepada SunSport.
"Dan dari satu ronde dengan sarung tinju yang baru saya ketahui, kami hanya terhubung satu sama lain dan dia selalu menjadi orang yang hebat dan pria yang hebat. Dia adalah contoh yang bagus tentang bagaimana juara yang hebat berlatih, ini tidak terjadi karena keberuntungan, dia melatih setiap hari dan dia adalah panutan terbaik di luar sana untuk petarung yang lebih muda,''bebernya.
Dalam pertarungan pertama mereka saat bersama, Pacquiao menjadi sensasi semalam ketika ia mengalahkan Lehlohonolo Ledwaba untuk memenangkan gelar Kelas Bantam Super.
Freddie Roach pertama kali bertemu dengan ikon tinju masa depan asal Filipina itu, pada tahun 2001. Ketika itu, Pacquiao adalah mantan juara dunia Kelas Terbang yang tidak dikenal yang ingin keluar dari kemiskinan melalui karier dalam pertarungan.
Pacquiao, sekarang 42 tahun, melakukan perjalanan ke Amerika untuk pelatihan dan awalnya didirikan di San Francisco, sebelum menuju hampir 400 mil selatan ke Los Angeles. Di sanalah dia berjalan ke gym tinju Wild Card Freddie Roach yang sekarang menjadi ikon, dan sisanya adalah sejarah.
''Sejak hari dia berjalan di gym saya, dia berkata, 'Saya mendengar Anda pandai menggunakan sarung tangan'. Kami melakukan satu ronde dengan sarung tinju dan dia berkata, 'Saya pikir saya memiliki pelatih baru'. Saya berkata, 'Saya pikir saya memiliki petarung baru',''kata Roach kepada SunSport.
"Dan dari satu ronde dengan sarung tinju yang baru saya ketahui, kami hanya terhubung satu sama lain dan dia selalu menjadi orang yang hebat dan pria yang hebat. Dia adalah contoh yang bagus tentang bagaimana juara yang hebat berlatih, ini tidak terjadi karena keberuntungan, dia melatih setiap hari dan dia adalah panutan terbaik di luar sana untuk petarung yang lebih muda,''bebernya.
Dalam pertarungan pertama mereka saat bersama, Pacquiao menjadi sensasi semalam ketika ia mengalahkan Lehlohonolo Ledwaba untuk memenangkan gelar Kelas Bantam Super.
(aww)
Lihat Juga :
