Liga Champions: Dipusingkan Jadwal Padat Liverpool, Klopp Terpaksa Rotasi Pemain
loading...
Liverpool akan menghadapi AC Milan pada lanjutan penyisihan Grup B Liga Champions 2021/2022. Pelatih Juergen Klopp menyebut ada kemungkinan merotasi pemain. Foto: Reuters/Molly Darlington
A
A
A
MILAN - Liverpool akan menghadapi AC Milan pada lanjutan penyisihan Grup B Liga Champions 2021/2022. Pelatih Juergen Klopp menyebut ada kemungkinan merotasi pemain.
Liverpool sedang memasuki jadwal padat. Itu termasuk kunjungan ke San Siro, Rabu (8/12/2021) dini hari nanti.
Klop membeberkan bisa dimarahi tim medis Liverpool jika terus memainkan pemain yang sama di setiap laga. Apalagi, jika laga itu sudah tidak menentukan lagi.
Liverpool sudah lolos ke babak 16 besar Liga Champions musim ini karena mencatat rekor sempurna dari lima laga alias mengoleksi 15 poin.
The Reds telah dipastikan jadi juara Grup B karena unggul 10 poin dari FC Porto, dengan tersedia satu pertandingan lagi.
Itu sebabnya laga menghadapi AC Milan akan dijadikan sebagai momen untuk merotasi pemain. Ini agar skuad intinya tidak terlalu kelelahan akibat padatnya jadwal kompetisi.
Pelatih asal Jerman itu bahkan merasa khawatir akan dimarahi tim medis jika terus memainkan pemain yang sama di setiap laga. Sebab, itu akan memperbesar resiko cedera.
“Kami harus merotasi, itu jelas. Departemen medis akan menghancurkan saya jika saya memainkan tim yang sama lagi, jadi kami akan membuat perubahan,” kata Klopp dilansir Sky Sports. .
Namun, Klopp menyatakan tidak akan merotasi seluruh pemainnya. Dia menyatakan tetap akan menurunkan beberapa pemain pilar karena lawan yang akan dihadapi kali ini merupakan AC Milan.
“Saya tidak akan memberikan susunan pemain sekarang. Tetapi, saya tidak dapat mengubah semua pemain," jelas mantan pelatih Borussia Dortmund itu.
"Kami akan melihat apakah Mo (Salah) bermain atau tidak, bisa mencetak gol atau tidak, tetapi para pemain paham akan situasinya,” sambung Klopp.
Liverpool secara total memainkan sembilan laga di bulan Desember. Dengan dua dari sembilan laga sudah dimainkan dan masih ada tujuh laga lagi.
Liverpool juga akan menghadapi partai sulit pada periode Natal dan tahun baru. Si Merah akan menghadapi Tottenham Hotspur (19 Desember 2021), Leicester City (29 Desember 2021) dan Chelsea (2 Januari 2022).
Liverpool sedang memasuki jadwal padat. Itu termasuk kunjungan ke San Siro, Rabu (8/12/2021) dini hari nanti.
Klop membeberkan bisa dimarahi tim medis Liverpool jika terus memainkan pemain yang sama di setiap laga. Apalagi, jika laga itu sudah tidak menentukan lagi.
Liverpool sudah lolos ke babak 16 besar Liga Champions musim ini karena mencatat rekor sempurna dari lima laga alias mengoleksi 15 poin.
The Reds telah dipastikan jadi juara Grup B karena unggul 10 poin dari FC Porto, dengan tersedia satu pertandingan lagi.
Itu sebabnya laga menghadapi AC Milan akan dijadikan sebagai momen untuk merotasi pemain. Ini agar skuad intinya tidak terlalu kelelahan akibat padatnya jadwal kompetisi.
Pelatih asal Jerman itu bahkan merasa khawatir akan dimarahi tim medis jika terus memainkan pemain yang sama di setiap laga. Sebab, itu akan memperbesar resiko cedera.
“Kami harus merotasi, itu jelas. Departemen medis akan menghancurkan saya jika saya memainkan tim yang sama lagi, jadi kami akan membuat perubahan,” kata Klopp dilansir Sky Sports. .
Namun, Klopp menyatakan tidak akan merotasi seluruh pemainnya. Dia menyatakan tetap akan menurunkan beberapa pemain pilar karena lawan yang akan dihadapi kali ini merupakan AC Milan.
“Saya tidak akan memberikan susunan pemain sekarang. Tetapi, saya tidak dapat mengubah semua pemain," jelas mantan pelatih Borussia Dortmund itu.
"Kami akan melihat apakah Mo (Salah) bermain atau tidak, bisa mencetak gol atau tidak, tetapi para pemain paham akan situasinya,” sambung Klopp.
Liverpool secara total memainkan sembilan laga di bulan Desember. Dengan dua dari sembilan laga sudah dimainkan dan masih ada tujuh laga lagi.
Liverpool juga akan menghadapi partai sulit pada periode Natal dan tahun baru. Si Merah akan menghadapi Tottenham Hotspur (19 Desember 2021), Leicester City (29 Desember 2021) dan Chelsea (2 Januari 2022).
(mirz)
Explore More