Media Vietnam Ganggu Fokus Indonesia, Sebut Skuad Garuda Tim Terburuk di Piala AFF 2020
loading...
A
A
A
KALLANG - Indonesia sedang bersiap menghadapi Singapura pada leg 1 Piala AFF 2020 . Tapi, gangguan dari luar lapangan selalu saja muncul, salah satunya dari media Vietnam.
Indonesia akan menghadapi Singapura di National Stadium, Kallang, Rabu (22/12/2021) malam. Hanya saja, konsentrasi armada Shin Tae-yong sedang diserang.
Itu dilancarkan salah satu media Vietnam, Soha.Vn. Mereka kembali menyoroti kinerja Indonesia di Piala AFF 2020.
Meski berhasil melenggang ke semifinal, Soha menyebut Evan Dimas dkk sebagai tim yang paling buruk di turnamen terbesar se Asia Tenggara ini.
Tudingan itu mereka lengkapi dengan data. Soha menyinggung buruknya permainan Indonesia dari banyaknya pelanggaran yang menyebabkan kartu kuning selama penyisihan Grup B.
Soha menyebut tim Merah Putih melakukan 58 pelanggaran, dan sembilan kartu kuning dari empat laga. Dengan rincian melakukan 14,5 pelanggaran dan 2,25 kartu kuning setiap pertandingan.
"Indonesia dianggap sebagai tim 'terburuk' di Piala AFF 2020 hingga saat ini," tulis Soha.
"Mereka menerima total 58 kesalahan dan 9 kartu kuning. Rata-rata, setiap pertandingan Indonesia memiliki 14,5 kesalahan dan 2,25 kartu kuning," tambahnya.
Banyaknya kartu kuning yang diterima Indonesia benar adanya. Itu juga disoroti Shin jelang laga kontra Singapura.
Juru taktik asal Korea Selatan itu meminta kepada anak asuhnya agar tidak lagi berbuat gegabah kala menghadapi Singapura di semifinal, Rabu (22/12/2021).
Pasalnya, hal itu bisa merugikan Indonesia jika ada pemainnya yang absen partai besar karena akumulasi kartu kuning.
"Saya akan tegaskan lagi kepada pemain. Meskipun para pemain bekerja keras di lapangan, tapi tetap harus berhati-hati kepada kartu kuning," ucap Shin.
Indonesia akan menghadapi Singapura di National Stadium, Kallang, Rabu (22/12/2021) malam. Hanya saja, konsentrasi armada Shin Tae-yong sedang diserang.
Itu dilancarkan salah satu media Vietnam, Soha.Vn. Mereka kembali menyoroti kinerja Indonesia di Piala AFF 2020.
Meski berhasil melenggang ke semifinal, Soha menyebut Evan Dimas dkk sebagai tim yang paling buruk di turnamen terbesar se Asia Tenggara ini.
Tudingan itu mereka lengkapi dengan data. Soha menyinggung buruknya permainan Indonesia dari banyaknya pelanggaran yang menyebabkan kartu kuning selama penyisihan Grup B.
Soha menyebut tim Merah Putih melakukan 58 pelanggaran, dan sembilan kartu kuning dari empat laga. Dengan rincian melakukan 14,5 pelanggaran dan 2,25 kartu kuning setiap pertandingan.
"Indonesia dianggap sebagai tim 'terburuk' di Piala AFF 2020 hingga saat ini," tulis Soha.
"Mereka menerima total 58 kesalahan dan 9 kartu kuning. Rata-rata, setiap pertandingan Indonesia memiliki 14,5 kesalahan dan 2,25 kartu kuning," tambahnya.
Banyaknya kartu kuning yang diterima Indonesia benar adanya. Itu juga disoroti Shin jelang laga kontra Singapura.
Juru taktik asal Korea Selatan itu meminta kepada anak asuhnya agar tidak lagi berbuat gegabah kala menghadapi Singapura di semifinal, Rabu (22/12/2021).
Pasalnya, hal itu bisa merugikan Indonesia jika ada pemainnya yang absen partai besar karena akumulasi kartu kuning.
"Saya akan tegaskan lagi kepada pemain. Meskipun para pemain bekerja keras di lapangan, tapi tetap harus berhati-hati kepada kartu kuning," ucap Shin.
(mirz)